10 Doa Hari Rabu Berkah Agar Mendapatkan Rezeki Berlimpah, Muslim Wajib Amalkan!

Sebagai umat Islam, kita memiliki anjuran untuk berdoa setiap hari, termasuk pada hari Rabu.  Ternyata ada doa hari Rabu yang bisa kita panjatkan di antara waktu Dzuhur dan Ashar yang dinilai mustajab.

Membaca doa khusus pada hari tertentu ini merupakan sunnah. Akan tetapi kebanyakan kaum muslimin belum mengetahuinya.

Maka dari itu, kita perlu senantiasa berdoa pada hari Rabu yang baik dipanjatkan antara waktu dzuhur dan ashar.

Untuk lebih jelasnya, mari simak ulasan hadits serta doa hari Rabu pada penjelasan berikut ini.

Baca juga: Bacaan Dzikir Setiap Hari Senin Sampai Minggu Lengkap dengan Artinya.

Keutamaan Doa di Hari Rabu

Doa Hari Rabu
Sumber: shutterstock.com

Keutamaan hari Rabu adalah bahwa pada hari doa-doa yang kita panjatkan akan dikabulkan oleh Allah SWT. Hal ini terkandung dalam beberapa hadits berikut ini:

1. Riwayat Jabir bin Abdillah

Sahabat Jabir bin Abdillah radhiallahu’anhu menceritakan dan ia berkata:

Artinya: “Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam berdoa di Masjid Al Fath tiga kali, yaitu hari Senin, Selasa dan Rabu. Pada hari Rabu lah doanya dikabulkan, yaitu diantara dua shalat. Ini diketahui dari kegembiraan di wajah beliau. Berkata Jabir: ‘Tidaklah ada suatu perkara penting yang berat pada saya kecuali saya memilih waktu ini untuk berdoa. Dan saya mendapati dikabulkannya doa saya.”

2. Hadist Riwayat Al Bukhari

Berikut ini adalah arti dari hadits riwayat Al Bukhari tentang dikabulkannya doa pada hari Rabu:



“Pada hari Rabu lah doanya dikabulkan, yaitu di antara shalat Dzuhur dan Ashar.” (HR. Al Bukhari dalam Al Adabul Mufrad no.704, Ahmad no. 14603, Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman no.3874)

Baca Juga: 6 Doa Hari Kamis dengan Segudang Keutamaannya, Baca dan Amalkan!

3. Syaikh Al-Albani

Berikut adalah arti hadits lainnya yang menjelaskan tentang dikabulkannya doa pada hari Rabu:

“Kalau saja bukan karena Sahabat yang memberikan faedah kepada kita, yakni bahwasannya doa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam. Pada saat itu yang dimaksud adalah hari Rabu (dimana tentunya yang menyaksikan langsung tidaklah sama seperti orang yang tidak hadir langsung). Maka kami akan katakan bahwa hanya kebetulan saja Rasulullah diijabah doanya di hari Rabu.”

Kumpulan Doa Hari Rabu Berkah & Artinya

doa hari rabu
Sumber: pexels.com

1. Doa Hari Rabu Pagi Islami 

الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِي جَعَلَ اللَّيْلَ لِبَاسًا, وَ النَّوْمَ سُبَاتًا, وَ النَّهَارَ نُشُوْرًا, لَكَ الْحَمْدُ أَنْ بَعَثْتَنِي مِنْ مَرْقَدِي, وَ لَوْ شِئْتَ جَعَلْتَهُ سَرْمَدًا, حَمْدًا دَائِمًا لاَ يَنْقَطِعُ أَبَدًا, وَ لاَ يُحْصِي لَهُ الْخَلاَئِقُ عَدَدًا

Alhamdu lillâhil ladzî ja‘alal laila libâsâ, wan nauma subâtâ, wan nahâra nusyûrâ, lakal hamdu an ba‘atstanî min marqadî, wa lau syi`ta ja‘altahu sarmadâ, hamdan dâ`îmân lâ yanqathi‘u abadâ, walâ yuhshî lahul khalâ`iqu ‘adadâ.

Artinya: “Dengan nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang. Segala puji kepunyaan Allah yang telah menjadikan malam sebagai busana, tidur sebagai istirahat dan siang sebagai waktu bertebaran. Kepunyaan-Mu segala puji bahwa Engkau telah membangunkanku dari tempat tidurku. Dan kalaulah Engkau menghendaki niscaya akan abadi, dengan pujian yang langgeng yang tidak terputus untuk selama-lamanya, dan seluruh makhluk tidak akan bisa menghitungnya.”

2. Doa Hari Rabu Mustajab

اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْخَلَقْتَ فَسَوَّيْتَ, وَ قَدَرْتَ وَ قَضَيْتَ, وَ أَمَتَّ وَ أَحْيَيْتَ, وَ أَمْرَضْتَ وَ شَفَيْتَ, وَ عَافَيْتَ وَ أَبْلَيْتَ, وَ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوَيْتَ, وَ عَلَى الْمُلْكِ احْتَوَيْتَ

Allâhumma lakal hamdu an khalaqta fasawwait, wa qadarta wa qadhait, wa amatta wa ahyait, wa amradhta wa syafait, wa ‘âfaita wa ablait, wa ‘alal ‘arsyistawait, wa ‘alal mulkihtawait.

Artinya: “Ya Allah, kepunyaan-Mu segala puji bahwa Engkau telah menciptakan lalu menyempurnakan, Engkau putuskan dan Engkau tentukan. Engkau menghidupkan dan Engkau mematikan, Engkau menyakitkan dan Engkau mensehatkan. Engkau ‘afiatkan dan Engkau mendatangkan bala, di atas ‘arasy Engkau bersemayam dan di atas kekuasaan Engkau mengatur.”

3. Doa Hari Rabu Antara Dzuhur dan Ashar

أَدْعُوْكَ دُعَاءَ مَنْ ضَعُفَتْ وَسِيْلَتُهُ, وَ انْقَطَعَتْ حِيْلَتُهُ, وَ اقْتَرَبَ أَجَلُهُ, وَ تَدَانَى فِي الدُّنْيَا أَمَلُهُ, وَ اشْتَدَّتْ إِلَى رَحْمَتِكَ فَاقَتُهُ, وَ عَظُمَتْ لِتَفْرِيْطِهِ حَسْرَتُهُ, وَ كَثُرَتْ زَلَّتُهُ وَ عَثْرَتُهُ, وَ خَلُصَتْ لِوَجْهِكَ تَوْبَتُهُ, فَصَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ خَاتَمِ النَّبِيِّيْنَ, وَ عَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ الطَّيِّبِيْنَ الطَّاهِرِيْنَ, وَ ارْزُقْنِي شَفَاعَةَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ آلِهِ, وَ لاَ تَحْرِمْنِي صُحْبَتَهُ, إِنَّكَ أَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِيْنَ

Ad‘ûka du‘â`a man dha‘ufat wasîlatuh, wanqatha‘at hîlatuh, waqtaraba ajaluh, wa tadânâ fid dun-yâ amaluh, wasytaddat ilâ rahmatika fâqatuh, wa ‘azhumat litafrîthihi hasratuh, wa katsurat zallatuhu wa ‘atsratuh, wa khalushat liwajhika taubatuh, fashalli ‘alâ muhammadin khâtamin nabiyyîn, wa ‘alâ ahli baitihith thayyibînath thâhirîn, warzuqnî syafâ‘ata muhammadin shallallâhu ‘alaihi wa ãlih, walâ tahrimnî shuhbatah, innaka anta arhamur râhimîn.

Artinya: “Aku memohon kepada-Mu dengan permohonan orang yang lemah perantaranya, yang terputus alasannya dan yang dekat ajalnya, yang rendah di dunia cita-citanya, yang kepada kasih-Mu sangat butuhnya, yang bagi pelewatan batasnya telah besar kerugiannya dan yang banyak ketersandungan dan ketergelincirannya dan yang murni karena wajah-Mu tobatnya.

Maka curahkanlah shalawât bagi Muhammad penutup para nabi dan kepada keluarganya yang baik lagi suci, dan berilah aku karunia syafa‘at Muhammad saw, dan janganlah Engkau menjauhkanku dari persahabatan dengannya, sungguh Engkau yang maha pengasih dari semua yang mengasihi.”

Baca Juga: 14 Kumpulan Doa Hari Jumat untuk Rezeki dan Berkah.

4. Doa Hari Rabu untuk Empat Perkara

اللَّهُمَّ اقْضِ لِي فِي اْلأَرْبِعَاءِ أَرْبَعًا: اِجْعَلْ قُوَّتِي فِي طَاعَتِكَ, وَ نَشَاطِي فِي عِبَادَتِكَ, وَ رَغْبَتِي فِي ثَوَابِكَ, وَ زُهْدِي فِيْمَا يُوْجِبُ لِي أَلِيْمَ عِقَابِكَ, إِنَّكَ لَطِيْفٌ لِمَا تَشَاءُ

Allâhummaqdhi lî fil arbi‘â`i arba‘â: Ij‘al quwwatî fî thâ‘atik, wa nasyâthî fî ‘ibâdatik, wa raghbatî fî tsawâbik, wa zuhdî fîmâ yûjibu lî alîma ‘iqâbik, innaka lathîfun limâ tasyâ`.

Artinya: “Ya Allah, tentukanlah buatku pada hari Rabu ini empat perkara; jadikanlah kekuatanku dalam mematuhi-Mu, aktivitasku dalam pengabdian kepada-Mu. Hasratku dalam pahala-Mu dan keenggananku pada segala perkara yang membawa kepada siksa-Mu yang pedih. Sesungguhnya Engkau maha halus terhadap apa yang Engkau kehendaki.”

5. Doa Meminta Hari Kemaslahatan

فَلَكَ الْحَمْدُ مُتَوَاتِرًا مُتَّسِقًا وَ مُتَوَالِيًا مُسْتَوْسِقًا, وَ صَلَوَاتُهُ عَلَى رَسُولِهِ أَبَدًا وَ سَلاَمُهُ دَائِمًا سَرْمَدًا. اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوَّلَ يَوْمِي هَذَا صَلاَحًا, وَ أَوْسَطَهُ فَلاَحًا, وَ آخِرَهُ نَجَاحًا. وَ أَعُوذُ بِكَ مِنْ يَوْمٍ أَوَّلُهُ فَزَعٌ, وَ أَوْسَطُهُ جَزَعٌ, وَ آخِرَهُ وَجَعٌ

Falakal hamdu mutawâtiran muttasiqan wa mutawâliyan mustausiqâ, wa shalawâtuhu ‘alâ rasûlihi abadan wa salâmuhu dâ`îmân sarmadâ. Allâhummaj‘al awwala yaumî hâdzâ shalâhâ, wa ausathahu falâhâ, wa ãkhirahu najâhâ, wa a‘ûdzu bika min yaumin awwaluhu faza‘, wa ausathahu jaza‘, wa ãkhiruhu waja‘.

Artinya: “Ya Allah jadikanlah permulaan hariku kemaslahatan, pertengahannya keberhasilan dan akhirnya keberuntungan. Dan aku berlindung kepada-Mu dari hari yang awwalnya ketakutan, pertengahannya kegelisahan dan akhirnya kesakitan.”

6. Doa Kepasrahan di Hari Rabu 

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِي لَمْ يُشْهِدْ أَحَدًا حِيْنَ فَطَرَ السَّمَاوَاتِ وَ اْلأَرْضَ, وَلاَ اتَّخَذَ مُعِيْنًا حِيْنَ بَرَأَ النَّسَمَاتِ, وَ لَمْ يُشَارَكْ فِي اْلإِلَهِيَّةِ وَ لَمْ يُظَاهَرْ فِي الْوَحْدَانِيَّةِ, كَلَّتِ اْلأَلْسُنُ عَنْ غَايَةِ صِفَتِهِ, وَ الْعُقُوْلُ عَنْ كُنْهِ مَعْرِفَتِهِ, وَ تَوَاضَعَتِ الْجَبَابِرَةُ لِهَيْبَتِهِ, وَ عَنَتِ الْوُجُوْهُ لِخَشْيَتِهِ, وَ انْقَادَ كُلُّ عَظِيْمٍ لِعَظَمَتِهِ

Alhamdu lillâhil ladzî lam yusyhid ahadan hîna fatharas samâwâti wal ardh, wa lattakha dza mu‘înan hîna bara`an nasamât, wa lam yusyârak fil ilâ hiyyah, wa lam yuzhâhar fil wahdâniyyah, kallatil alsunu ‘an ghâyati shifatih, wal ‘uqûlu ‘an kunhi ma‘rifatih, wa tawâdha ‘atil jabâbiratu lihaibatih, wa ‘anatil wujûhu likhasyyatih, wanqâda kullu ‘azhîmin li‘azhamatih.

Artinya: “Dengan nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang. Segala puji kepunyaan Allah yang tidak mempersaksi kan kepada satu pun (makhluk-Nya) ketika Dia menciptakan seluruh langit dan bumi, dan tidak menjadikan pembantu ketika Dia sebarkan jiwa, Dia tidak disekutui dalam ketuhanan-Nya dan tidak dikalahkan dalam keesaan-Nya.

Menjadi kelu segala lidah untuk mengungkapkan kedalaman sifat-Nya, menjadi lemah semua akal untuk memahami hakikat ma‘rifat-Nya, para penguasa kejam tunduk kepada kehebatan-Nya dan semua wajah menunduk karena takut kepada-Nya, dan semua yang dipertuan agung tunduk kepada kebesaran-Nya.

Segala puji kepunyaan Allah dengan beruntun lagi terus menerus, dengan berturut-turut dan selamanya, shalawât Allah kepada Rasûl-Nya selama-lamanya dan salâm-Nya dengan terus-menerus tidak berkesudahan.”

7. Doa Ucapan Hari Rabu Islami

اللهمّ احرسنا بعينك التي لا تنام ، وركنك الذي لا يرام ، وبأسمائك العظام ، وصلّ على محمّد وآله ، واحفظ علينا ما لو حفظه غيرك ضاع ، واستر علينا ما لو ستره غيرك شاع ، واجعل كل ذلك لنا مطواعاً ، إنّك سميع الدعاء قريب مجيب

Allahummahrusnaa bi’ainikal latii laa tanam, ruknikal ladzii laa yuraam, wa biasmaaikal ‘idzaam wa shalli ‘alaa muhammadin wa aalihi, wahfadz ‘alainaa maa lau hafidzahu ghairuka dhaa’a, wastur ‘alainaa maa lau satarahu ghairuka syaa’a, waj’al kulla dzalika lanaa mithwaa’an, innaka sami’ud du’aa, qariibun mujiib.

Artinya: “Ya Allah, jagalah kami dengan mata-Mu yang tidak perna tidur, dan dengan tiang-Mu yang tidak pernah melemah serta dengan nama-Mu yang agung dan sampaikanlah shalawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya, jagalah kami sebab selain diri-Mu yang menjaganya niscaya ia akan lalai dan tutupilah aib kami sebab andaikan selain-Mu yang menutupinya niscaya justru ia akan menyingkap aib tersebut.”

8. Doa Minta Rezeki di Hari Rabu

اللَّهُمَّ يَا غَنِيُّ يَا مُغْنِي أَغْنِنِي غِنًى عَبَدًا، وَيَا عَزِيزُ يَا مُعِزُّ أَعِزَّنِي بِعِزَّةِ عِزَّتِكَ، وَيَا مُيَسِّرَ الْأُمُورِ يَسِّرْ لِي أُمُورَ الدُّنْيَا وَالدِّينِ يَا خَيْرَ مَنْ يُرْجَى يَا اللَّهُ

Allahumma yaa ghoniyyu yaa mughnii aghninii ginan abadan wa yaa ‘aziizu yaa mu’izzu a’izzani bi-i’zaazin ‘izzatia qudrotika, wa yaa muyassirol umuuri yassir lii umuurod dun-yaa waddiini yaa khoiro man yurjaa yaa Allah.

Artinya: “Ya Allah, Dzat Yang Mahakaya dan memberikan kekayaan, berilah kekayaan yang abadi kepadaku. Wahai Dzat Yang Mahamulia dan yang memberikan kemuliaan, berilah kemuliaan kepadaku dengan kemuliaan kekuasaan-Mu. Wahai Dzat yang mempermudah semua urusan, berilah kemudahan kepadaku di dalam semua urusan dunia dan agama, wahai Dzat yang paling diharapkan, ya Allah.”

9. Doa di Hari Rabu Pagi

Imam An-Nawawi mengutip doa pagi Rasulullah SAW:

اللَّهُمَّ بِكَ أَشْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُورُ

Allāhumma bika ashbahnā, wa bika amsainā, wa bika nahyā, wa bika namūtu, wa ilaikan nusyūru.

Artinya: “Ya Allah, dengan-Mu aku berpagi hari, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu (kami) kembali,” (HR Abu Dawud, At-Turmudzi, Ibnu Majah, dan lainnya).

10. Doa Mustajab di Hari Rabu

Allahumma innii as-aluka an tarzuqonii rizqon halaalan waasi’an thoyyiban min ghairi ta’abin wala masyaqqatin walaa dloirin walaa nashabin innaka ‘a-laa kulli syai-in qodiir.
Artinya: “Ya Allah, aku minta pada Engkau akan pemberian rizki yang halal, luas, baik tidak tanpa repot dan juga tanpa kemelaratan dan tanpa keberatan sesungguhnya Engkau kuasa atas segala sesuatu.”

Keistimewaan Hari Rabu

Lalu apa saja keistimewaan yang dapat kita rasakan menjelang hari rabu? Berikut adalah keutamaannya;

  • Dalam  H.R. Muslim No. 2789 untuk mendapatkan hadits tentang penciptaan bumi pada hari Rabu, yang artinya penciptaan cahaya pada hari Rabu,
  • Hari Rabu menjadi pengingat bagi peristiwa musnahnya kaum Tsamud dan ‘Aad.
  • Peristiwa tenggelamnya Firaun juga terjadi pada hari Rabu
  • Mustajab untuk terkabulnya doa, mengingat banyak sejarah Islam ketika Allah menghancurkan kaum yang sombong lagi tidak ingin beribadah kepada Allah SWT maka perbanyak ibadah-ibadah.

Kamu juga dapat membaca beberapa doa hari lainnya yaitu doa sehari-hari, doa hari senin, doa hari Selasa, doa hari kamis, doa hari jumat, doa hari sabtu, dan doa hari minggu.

Selain itu, jika kamu ingin mulai usaha sampingan berjualan online tanpa modal, kamu dapat kunjungi Evermos untuk memperoleh penawaran menarik.

Melalui platform Evermos, siapapun yang tertarik dengan berbisnis dapat menjalankan usaha tanpa modal dengan produk-produk lokal yang murah tapi berkualitas.

Menarik bukan? Yuk, klik tombol di bawah ini untuk registrasi gratis di Evermos!

Buka Usaha Jadi Reseller (Daftar Gratis)