Kapan Waktu yang Tepat untuk Memanjatkan Doa Kepada Allah

Doa adalah bentuk komunikasi transendental seorang hamba kepada Sang Pencipta. Namun, kapan waktu yang tepat untuk memanjatkan doa kepada Allah agar diijabah? 

Dalam hadits riwayat At-Tirmidzi no. 2969 dikatakan Rasulullah bersabda bahwa doa merupakan ibadah yang paling mulia di sisi Allah. 

Selain itu, dalam Al Quran surah Al-Ghafir ayat 60, Allah SWT juga berfirman yang artinya, “Berdoalah kepada-Ku niscaya akan Aku kabulkan,”

Sehingga sebagai umat Muslim tentu kita memahami bahwa doa adalah satu-satunya cara kita untuk memanjatkan apapun perihal urusan dunia hingga akhirat kepada Allah. 

Dan pada hakikatnya, berdoa bisa kita lakukan dimanapun dan kapanpun. Namun, tetap ada beberapa waktu yang dianggap lebih mujarab untuk terkabulnya doa seorang hamba. 

Kapan waktu yang tepat untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT? Mari simak penjelasannya berikut ini.  

Baca juga: 10 Alasan Mengapa Tidak Semua Doa yang Dipanjatkan Selalu Dikabulkan Allah.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Memanjatkan Doa Kepada Allah SWT?

1. Berdoa Setelah Shalat Wajib

Jika kamu bertanya, “kapan waktu yang tepat untuk memanjatkan doa kepada Allah?” maka jawabannya adalah berdoa setelah sholat wajib. 

Bahkan berdoa setelah sholat ini sangat Rasulullah SAW anjurkan kepada umatnya. 

Dalam hadits riwayat At-Tirmidzi, “Dari Abu Umamah, ia berkata: Dikatakan kepada Rasulullah SAW, apakah doa yang paling didengarkan? Rasulullah menjawab: Doa di tengah malam dan doa di akhir sholat wajib.” (HR At-Tirmidzi)

Ada banyak hadits lainnya yang menjelaskan mengenai ajuran Rasulullah SAW untuk berdoa setelah melaksanakan sholat wajib. 

Doa ini berupa puji-pujian kepada Allah SWT, bersholawat kepada Nabi SAW, hingga berbagai permohonan lainnya kepada Allah. 

Bahkan, Rasulullah SAW juga bersabda, “Wahai orang yang telah melakukan shalat, berdoalah maka engkau akan dikabulkan.” (HR Tirmidzi)

2. Berdoa Setelah Shalat Tahajud

Waktu doa yang mustajab Allah SWT kabulkan yang selanjutnya adalah pada waktu sepertiga malam atau setelah melaksanakan shalat tahajud. 

Terbangung pada malam hari dengan kondisi kantuk berat memang menjadi tantangan bagi umat Muslim untuk melaksanakan sholat tahajud.

Namun, tantangan ini sesuai dengan ganjaran bagi mereka yang dapat melaksanakannya.

Sebab, doa di sepertiga malam termasuk salah satu waktu yang paling mustajab Allah kabulkan. Seperti hadits berikut ini: 

يَتَنَزَّلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ ، مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ ، وَمَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ

Artinya: “Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: “Rabb kita tabaroka wa ta’ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni’.” (HR. Bukhari no. 6321 dan Muslim no. 758).

Baca juga: Doa Setelah Sholat Tahajud Lengkap Dengan Arab dan Latin.

3. Berdoa di Hari Jumat

Diantara waktu yang mustajab untuk melaksanakkan doa adalah Hari Jumat. Seperti sabda Rasulullah SAW, 

“Pada hari Jumat terdapat dua belas jam (pada siang hari), di antara waktu itu ada waktu yang tidak ada seorang hamba muslim pun memohon sesuatu kepada Allah melainkan Dia akan mengabulkan permintaannya. Oleh karena itu, carilah ia di akhir waktu setelah Ashar.” (HR Abu Dawud).

Sehingga, waktu doa mustajab di hari Jumat yang hendaknya kita manfaatkan untuk banyak berdoa adalah ketika setelah Ashar hingga menjelang matahari terbenang atau Maghrib. 

4. Berdoa Saat Hujan Turun

Hujan yang Allah SWT turunkan ke bumi bertujuan untuk memberikan manfaat dan keberkahan kepada seluruh makhluk hidup-Nya. 

Sehingga, sama seperti keberkahan hujan yang turun, Allah memberikan keberkahan bagi seorang hamba yang memanjatkan doa kepada-Nya saat turunnya hujan. 

Berdoa saat hujan turun yang mustajab ini juga Rasulullah SAW sampaikan dalam sebuah hadits yang artinya: 

“Dari Ibnu Qudamah dalam Al Mughni, Rasulullah SAW bersabda: “Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan: bertemunya dua pasukan, menjelang dilaksanakannya sholat, dan saat diturunkannya hujan.”

Jika ingin membaca doa ketika turun hujan serta mengerjakan berbagai amalan lainnya, kamu dapat membaca ulasannya disini.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Memanjatkan Doa Kepada Allah Agar Dikabulkan?

5. Berdoa Setelah Adzan dan Sebelum Iqomah

Kapan waktu yang tepat untuk memanjatkan doa kepada Allah selain waku-waktu di atas? Yaitu waktu antara setelah adzan dan menjelang iqomah. 

Seperti sabda Rasulullah SAW dalam hadits riwayat At-Tirmidzi, “Tiada ditolak suatu doa yang memohon antara adzan dan iqomah.”

Maka ketika mendengarkan adzan, yang dapat kamu lakukan adalah membaca doa setelah adzan dan memanjatkan berbagai doa hingga permohonan kepada Allah SWT dengan khusyuk dan niat yang baik.

InsyaAllah doa yang kamu panjatkan akan Allah ijabah di waktu yang tepat. 

6. Berdoa Saat Sujud Terakhir

Berdoa saat sujud terakhir juga menjadi waktu doa yang mustajab untuk Allah kabulkan, lho. 

Bagaimana tidak, sujud adalah gerakan sholat yang menjadi simbol atas pengakuan manusia atas kelemahannya dihadapan Tuhan. 

Selain itu, sujud juga merupakan posisi kita yang paling dengan dengan Allah SWT. 

Sehingga melalui sujud, kamu dapat berserah diri kepada Allah SWT dengan memanjatkan doa. 

Pastinya, Rasulullah SAW juga menganjurkan umatnya untuk melakukan ini, yaitu dalam sebuah hadits, 

“Rasulullah SAW bersabda: Seorang hamba berada paling dengan dengan Rabb nya adalah ketika sedang bersujud. Maka, perbanyaklah berdoa ketika itu.” (HR. Muslim)

7. Berdoa Pada Malam Lailatul Qadar

Sebagai umat Islam, kamu pasti tahu bahwa malam Lailatul Qadar adalah malam yang sangat istimewa di bulan Ramadhan.

Bahkan Al-Quran menyebutkan bahwa malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan. 

Sehingga, mustahil jika malam ini tidak memiliki keutamaan dan manfaat kepada manusia. 

Dalam hadits riwayat Tirmidzi, juga menjelaskan yang artinya: 

“Dari sayyidah Aisyah ra, ia bercerita, ia pernah bertanya, ‘Wahai Rasulullah, jika aku kedapatan menjumpai lailatul qadar, bagaimana doa yang harus kubaca?’ Rasulullah saw menjawab, ‘Bacalah, ‘Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī,”

Adapun arti dari doa tersebut adalah, “Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf, maka ampunilah aku.”

Baca juga: Malam Lailatul Qadar : Doa, Niat, Shalat dan Keutamaanya.

Itulah jawab dari kapan waktu yang tepat untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Jika saat ini ada hajat maupun harapan yang ingin kamu sampaikan kepada Allah SWT, maka berdoalah di waktu-waktu tersebut. Insya Allah Sang Maha Mendengar akan mendengarkan seluruh doamu.

Semoga artikel ini bermanfaat dan jika ingin membaca informasi menarik lainnya kamu bisa kunjungi blog Evermos.

Selain itu, kamu dapat menemukan peluang berbisnis tanpa modal dengan konsep bisnis syariah di Evermos. Klik tombol di bawah ini untuk informasi lebih lanjut!