Bacalah Doa Memohon Petunjuk Untuk Segala Urusan Kehidupan

Pernah merasa terbebani dengan segala urusan kehidupan? Seperti dalam hal pekerjaan, rezeki, atau bingung menentukan suatu pilihan. Alangkah lebih baiknya, Anda mengamalkan doa memohon petunjuk pada Allah SWT pada ulasan artikel berikut ini.

Pentingnya Berdoa Memohon Petunjuk 

Doa Memohon Petunjuk
Sumber: shutterstock.com

Dalam kehidupan, seringkali kita menghadapi berbagai permasalahan. Maka dari itu, kita dianjurkan untuk mengamalkan doa memohon petunjuk kepada Yang Maha Pasti, agar diberikan kemudahan dalam menentukan pilihan yang tepat.

Seperti dalam firman Allah:

مَن يَهْدِ اللَّهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِ وَمَن يُضْلِلْ فَلَن تَجِدَ لَهُ وَلِيّاً مُّرْشِداً

Artinya: “Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk; dan barangsiapa yang disesatkan-Nya, maka kamu tidak akan mendapat seorang pemimpin-pun yang dapat memberi petunjuk kepadanya.” [QS. Al-Kahfi:17]

Doa meminta petunjuk ada dua macam. Yang pertama yaitu permohonan yang bersifat umum berupa permohonan agar Allah memberikan kenikmatan Iman dan Islam.

Kedua, permohonan yang bersifat khusus berupa rincian dari bagian-bagian Iman dan Islam seperti permintaan agar ditunjukkan kebenaran, diberi pekerjaan yang berkah, hingga terhindar dari kesulitan.

Baca juga: Sering Galau? Bacalah 6 Doa Penenang Hati Berikut Ini

Maka tidak heran, kita mengerjalan sholat 5 kali sehari dan kita selalu membaca surah Al-Fatihah ayat yang berbunyi  اهدِنَــــا الصِّرَاطَ المُستَقِيمَ “Tunjukilah kami jalan yang lurus”.

Selain itu, dalam pembukaan shalat malam Nabi SAW, beliau senantiasa membaca doa berikut:



اهْدِنِي لِمَا اخْتُلِفَ فِيهِ مِنْ الْحَقِّ بِإِذْنِكَ إِنَّكَ تَهْدِي مَنْ تَشَاءُ إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ

Artinya: “Tunjukilah aku kepada kebenaran-kebenaran dengan izin Engkau, sesungguhnya Engkau menunjukkan siapa yang Engkau kehendaki kepada jalan yang lurus.” [HR. Muslim]

Pada dalil-dalil tersebut, menunjukkan bahwa kita senantiasa menghadapi kondisi yang membutuhkan pilihan yang tepat.

Jadi, sudah sewajarnnya kita memasrahkan segala pilihan hanya kepada Allah SWT. Insya Allah, Allah akan mengabulkan permintaan kita sesuai dengan kehendak-Nya.

Doa Agar Ditunjukkan Kebenaran

Doa Memohon Petunjuk
Sumber: shutterstock.com

Dalam suatu hadits, Nabi SAW telah memerintahkan Ali Ibnu Abu Thalib Ra untuk meminta kepada Allah petunjuk dan kebenaran:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالسَّدَادَ

Allahumma Inni Asalukaal Hudaa Was Sadad

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu petunjuk dan kebenaran.” [HR. Muslim]

Doa Agar Dipilihkan Pekerjaan yang Berkah

Doa Memohon Petunjuk
Sumber: shutterstock.com

اللَّهُمَّ رَبَّنَا أَنْزِلْ عَلَيْنَا مَائِدَةً مِنَ السَّمَاءِ تَكُونُ لَنَا عِيدًا لِأَوَّلِنَا وَآَخِرِنَا وَآَيَةً مِنْكَ وَارْزُقْنَا وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ

Allaahumma rabbanaa anzil ‘alainaa maaidatan minas samaai takuunu lanaa ‘idan liawwalinaa wa aakhirinaa wa ayatan minka warzuqna wa anta khairur raaziqiina

Artinya: “Ya Tuhan kami turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; beri rezkilah kami, dan Engkaulah pemberi rezki Yang Paling Utama.” [QS. Al-Maidah : 114]

Selain itu, untuk meminta rezeki yang halal terdapat pada sebuah hadits:

اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak

Artinya: “Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” [HR. Tirmidzi & At Tirmidzi]

Doa Agar Ditunjukkan Kebaikan

Doa Memohon Petunjuk
Sumber: shutterstock.com

رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِي فِي ذُرِّيَّتِي إِنِّي تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّي مِنَ الْمُسْلِمِينَ

“..Rabbi aw zi’niy an asykura ni’matakallatiy an’amta ‘alayya wa’alaa waalidayya wa an a’mala shaalihan tardhaahu wa ashlihliy fii dzurriyyatiy inniy tubtu ilayka wa inniy minal muslimiin..”

Artinya: “Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri ni`mat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.” [QS. Al-Ahqaf : 15]

Didukung dalam sebuah hadits: 

اهْدِنِي لِأَحْسَنِ الْأَخْلَاقِ لَا يَهْدِي لِأَحْسَنِهَا إِلَّا أَنْتَ وَاصْرِفْ عَنِّي سَيِّئَهَا لَا يَصْرِفُ عَنِّي سَيِّئَهَا إِلَّا أَنْتَ

Ahdini Liahsanil Akhlaq laa yahdii liahsanihaa illaa anta washrif ‘anni sayahaa, laa yashrif ‘annii sayahaa illaa anta

Artinya: “Tunjukilah aku untuk berakhlak yang baik tidaklah ada yang mampu memberikan petunjuk untuk perbaikan akhlak kecuali Engkau dan jauhkanlah dariku kejelekannya tidaklah ada yang menjauhkan dariku kejelekannya kecuali Engkau.” [HR. Muslim]

اللهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الثَّبَاتَ فِي الْأَمْرِ، وَأَسْأَلُكَ عَزِيمَةَ الرُّشْدِ، وَأَسْأَلُكَ شُكْرَ نِعْمَتِكَ، وَحُسْنَ عِبَادَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ قَلْبًا سَلِيمًا، وَلِسَانًا صَادِقًا، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا تَعْلَمُ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا تَعْلَمُ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا تَعْلَمُ

Allahumma innii as-alukats tsabaata fil amri, wa as-aluka ‘aziimatar rusydi, wa as-aluka syukra ni’mataka, wa husna ‘ibaadataka, wa as-aluka qalban saliiman, walisaanan shaadiqan, wa astaghfiruka limaa ta’lamu, wa as-aluka min khoiri maa ta’lamu, wa a’uudzubika min syarri maa ta’lamu.

Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu keteguhan dalam perkara (keimanan), aku memohon kepada-Mu tekad bulat yang benar, aku memohon kepada-Mu rasa syukur atas nikmat-Mu dan ibadah dengan baik kepada-Mu, aku memohon kepada-Mu hati yang bersih dan lisan yang jujur. Aku memohon ampunan-Mua atas (dosa-dosaku) yang Engkau pasti mengetahuinya, aku memohon kepada-Mu dari kebaikan yang Engkau pasti mengetahuinya dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang Engkau pasti mengetahuinya.” [HR. Ahmad, Tirmidzi, An-Nasai, Ibnu Hibban, & Ath-Thabarani]

Baca juga: Seringkali Tak Sabaran? Coba Amalkan Doa Diberi Kesabaran Berikut Ini

Doa Agar Terhindar dari Kesesatan

Doa Memohon Petunjuk
Sumber: shutterstock.com

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ

Robbanaa Laa Tuzigh Quluubanaa Ba’da Idz Hadaitanaa wa Hab Lanaa Min-Ladunka Rohmatan, innaka Antal-Wahhaab

Artinya: “Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Dzat yang Maha Pemberi (karunia).” [QS. Ali Imran: 8]

Demikianlah tulisan tentang doa memohon petunjuk yang perlu Anda ketahui.

Jangan lupa untuk mengamalkan doa-doa di atas, agar Allah senantiasa memberikan petunjuk serta kemudahan dalam segala urusan kita.

Semoga informasi ini bemanfaat dan jangan lupa untuk membagikan artikel ini. Tujuannya sebagai pengingat, agar kita selalu memanjatkan doa untuk meraih ridha-Nya.

Jangan lewatkan artikel kumpulan doa menarik lainnya hanya di situs blog Evermos. 

Buka Usaha Jadi Reseller (Daftar Gratis)