Strategi Pemasaran Produk — Strategi pemasaran produk adalah rencana yang dibuat untuk memasarkan produkmu. Tujuan akhirnya adalah bagaimana caranya agar produk milikmu laku di pasaran?
Bentuklah dari strategi yang sudah dipilih. Bisa memanfaatkan mesin pencarian, promosi via sosial media, membuat iklan di televisi, dan masih banyak lagi.
Pilih strategi pemasaran produk yang sesuai dengan jenis produk, sumber daya, sampai industri bisnisnya.
Agar kamu lebih memahami, berikut ini ada contoh strategi pemasaran produk yang dapat kamu pelajari.
7 Contoh Strategi Pemasaran Produk yang Unik dan Menarik
Saat ini sudah banyak ditemui berbagai macam usaha yang dijalankan. Mulai dari makanan ringan, minuman hingga jasa antar penumpang.
Nah, dibawah ini ada beragam strategi promosi yang dilakukan oleh pelaku-pelaku bisnis saat ini.
1. Strategi Promosi Lewat YouTube Ads
Contoh strategi pemasaran yang pertama adalah menggunakan YouTube Ads.
Seperti gambar di atas, iklan YouTube ini memasarkan fitur Birthday Fundraiser di platform Facebook.
Fitur ini mengajak pengguna Facebook untuk mengumpulkan donasi selama dua mingu sebelum orang tersebut berulang tahun.
Nantinya, donasi yang terkumpul akan diserahkan pengguna Facebook keapada organisasi non-profit yang diinginkan pengguna.
Dalam video contoh strategi pemasaran di atas, Facebook menampilkan berbagai harapan orang-orang di hari ulang tahunnya.
Mulai dari memberi makanan hewan di jalan, belajar bersama anak-anak berkebutuhan khusus, dan kegiatan positif lainnya.
Konten video dari Facebook ini tak hanya menggugah sisi emosional dari penontonnya. Video ini juga membuat penonton tertarik dan ingin mencari info lebih lanjut soal fitur terbaru Facebook.
Ini salah satu racikan pas untuk video berdurasi satu menit.
Baca Juga : Dongkrak Pemasukan, Ini 7 Strategi Digital Marketing yang Bisa Dilakukan
2. Menggunakan SEM (Search Engine Marketing)
Contoh strategi pemasaran berikutnya adalah menggunakan teknik SEM (Search Engine Marketing).
SEM bertujuan untuk membuat produk muncul di halaman utama SERP (Search Engine Result Page) dengan menargetkan kata kunci yang memiliki keterikatan dengan produk yang dijual.
Dapat dibilang SEM memiliki persentasi keberhasilan yang tinggi dibandingkan pemasangan iklan di media massa, seperti televisi, koran atau majalah untuk menaikkan brand awareness.
3. Menggunakan Teknik SEO (Search Engine Optimization)
Berbeda dengan SEM, kini SEO (Search Engine Optimization) adalah teknik strategi promo yang digunakan pada sebuah blog atau situs yang muncul di halaman utama Search Engine Result Page (SERP).
SEO sendiri memiliki tujuan untuk meningkatkan pengunjung ke suatu website dengan kata kunci yang sudah ditargetkan.
Hampir mirip tekniknya dengan SEM namun, SEO versi gratisannya.
Namun, kekurangan strategi promosi menggunakan SEO adalah waktu yang dibutuhkan relatif lebih lama untuk mendapatkan feedback positif. Yakni, antara 6 bulan-1 tahun.
4. Menggunakan Program Afiliasi
Contoh strategi pemasaran berikutnya dapat menggunakan program afiliasi. Jadi, maksud dari program afiliasi adalah membuat orang untuk menjual produkmu, dan mereka akan mendapatkan komisi jika berhasil menjualnya.
Semakin banyak orang yang mempromosikan produkmu maka, pasar yang diraih akan semakin luas.
Namun, sebelum membuat program afiliasi sebaiknya perhatikan hal-hal berikut ini:
- Jenis produk yang ditawarkan,
- Besaran komisi, dan
- Cara mempromosikan produk (online atau offline).
Salah satu bisnis yang memakai program afiliasi ini mirip dengan sistem reseller seperti Evermos.com.
Yuk bagi Anda yang tertarik memiliki bisnis sendiri, bisa bergabung dengan Evermos
Komisi yang akan didapatkan pun cukup menggiurkan yakni, hingga 35%, loh!
5. E-Mail Marketing
Contoh strategi pemasaran produk baru yang satu ini adalah e-mail marketing.
E-mail marketing adalah aktivitas mengirimkan email yang berisi penawaran suatu produk, informasi produk, promo, penawaran keanggotaan, dan sebagainya ke sejumlah orang yang memiliki ketertarikan dengan produk milikmu.
Tujuan e-mail marketing adalah meningkatkan penjualan dari pembeli baru, maupun pembeli lama. Untuk melaksanakan strategi pemasaran produk ini kamu membutuhkan kontak e-mail dari pengunjung.
6. Menggunakan Jasa Influencer
Contoh strategi pemasaran produk yang satu ini kerap digunakan oleh UMKM hingga perusahaan besar.
Ya, kini influencer bisa menjadi alat promosi yang menjangkau calon pembeli dari mana saja.
Orang-orang dengan status sosial influencer ini biasanya memiliki basis followers yang besar dan viewers konten yang tinggi.
Seperti akun Youtube yang jumlahnya mencapai puluhan ribu hingga jutaan ribu.
Contohnya, influencer Rachel Vennya yang mempromosikan satu set produk kesehatan rambut bernama Olive Shampoo.
Kamu bisa melihat sendiri ada 60.841 akun pengguna Instagram yang menyukai postingan tersebut.
7. Memanfaatkan Konten di Media Sosial
Terakhir, contoh strategi pemasaran produk dengan memanfaatkan konten di media sosial bisnis milikmu.
Contoh strategi promosi ini paling sering digunakan pebisnis digital dalam memanfaatkan konten.
Hal ini disebabkan karena calon pembeli yang lebih tertarik melihat konten daripada iklan.
Calon pembeli akan lebih tertarik dengan konten yang menghibur dan mengedukasi, baik berupa artikel, infografik, atau video.
Nah, contohnya seperti konten yang dilakukan akun Instagram Evermos.
Mereka membuat konten berbasis islami dengan tema zikir-zikir yang berguna untuk melancarkan rezeki.
Diantaranya adalah Ya Mughni, Ya Ghani, Ya Fattah, dan Ya Razzaq yang diambil dari Asmaul Husna Allah SWT.
Selesai sudah pemaparan contoh strategi pemasaran produk yang biasa digunakan pelaku bisnis saat ini.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat, ya!
Mari terapkan ilmu yang telah kami bagikan kedalam usaha Anda ya. Ingin mulai berbisnis yang halal dan bisa di rumah aja? Yuk bergabung jadi reseller Evermos.
Evermos menawarkan Anda peluang bisnis untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Anda bisa menemukan beragam produk kebutuhan sehari-hari terlengkap dari ratusan brand ternama di Indonesia. Selain untuk penggunaan pribadi, Anda juga bisa menjual berbagai barang ini dengan menjadi reseller Evermos.
Reseller Evermos adalah peluang bisnis menjanjikan karena Anda bisa terhubung dengan ratusan brand ternama dan menjual ribuan produk kebutuhan sehari-hari terlengkap.
Jadi, Untuk Anda yang Ingin Memulai Usaha Tapi Terkendala modal, Tenang. Evermos Punya Solusinya!
Persoalan modal sebenarnya bisa teratasi. Banyak orang yang sulit memulai untuk berbisnis karena terkendala dengan hal modal.
Apakah Anda salah satunya? Seringkali pusing sendiri mencari modal dan akhirnya bingung bagaimana cara untuk memulai usaha.
Tenang, bagi Anda yang ingin memiliki bisnis, namun belum memiliki cukup modal, menjadi seorang reseller Evermos merupakan pilihan yang tepat.
Banyak kemudahan dan keuntungan yang akan Anda dapatkan dengan menjadi reseller Evermos, antara lain:
- Bisnis tanpa modal
- Memiliki toko online sendiri
- Tidak perlu pusing cari supplier.
- Bisa jualan di marketplace
- Tidak perlu memikirkan stok dan pengiriman
- Mendapatkan pelatihan bisnis online dari ahlinya
- Berkesempatan bergabung dengan komunitas reseller dari berbagai daerah
Bagaimana? Menarik bukan? Mari raih potensi untuk mendapatkan penghasilan sesuai keinginan dengan menjadi reseller Evermos.
Yuk, segera daftarkan diri Anda dengan menjadi reseller hebat di Evermos. Anda pun bisa mulai berjualan ya dengan cara klik tombol di bawah ini!
Sekian artikel ini. Jangan lupa sebarkan pada keluarga, teman, dan kerabat yang membutuhkan ya! Semoga bermanfaat.
Jangan lewatkan artikel menarik lainnya hanya di situs Blog Evermos
Siti Choerunnisa adalah seorang SEO Content Writer di blog Evermos dengan menulis artikel seputar bisnis/usaha, fashion and travelling.
