Dalam rangka memasuki bulan Rajab, mari mulai mengingat niat puasa Rajab sekaligus puasa Senin Kamis yang ibadahnya dapat kita laksanakan di bulan Rajab ini.
Bulan Rajab adalah salah satu bulan yang memiliki banyak keutamaan dan kemuliaan salah satunya ketika kita melaksanakan puasa Rajab.
Puasa Rajab ini bisa kita gabungkan dengan puasa sunnah Senin-Kamis dan hukumnya adalah sunnah. Artinya, kita tetap mendapatkan kedua pahala dari mengerjakan puasa tersebut.
Jika kamu lupa atau masih belum tahu niat menggabungkan kedua puasa tersebut, mari simak ulasannya di artikel ini.
Baca juga: Masya Allah, Inilah Keutamaan Puasa Rajab 3 Hari Berturut Turut.
Niat Puasa Rajab
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma syahri Rajaba sunnatan lillahi ta’aala.
Artinya: “Saya berniat puasa rajab sunnah karena Allah ta’ala.”
Bacaan niat di atas adalah niat puasa Rajab yang dibaca di malam hari, namun jika kita lupa untuk meniatkan di malam hari, maka bisa membaca niat berikut ini:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا الْيَوْمِ عَنْ عَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i syahri rajaba lillahi ta’ala.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta’ala.”
Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis
Puasa Rajab tahun ini dilaksanakan pada 1 Rajab 1445 H atau 13 Januari 2024. Oleh karena itu kamu bisa mengerjakan puasa Rajab sekaligus dengan puasa sunnah.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِفِى شَهْرِ رَجَبِ وَعَنْ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu Shouma Ghadin ‘An adaai sunnati Fii Syahri Rajabi wa an shouma yaumal itsnaini lillahi Ta’alaa
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Rajab esok hari dan puasa hari Kamis karena Allah Ta’ala.”
Baca juga: 6 Amalan Bulan Rajab Sesuai Sunnah Penuh Berkah dan Mulia.
Niat Puasa Rajab Sekaligus Qadha Ramadhan
Selain menggabungkan dengan puasa sunnah Senin-Kamis, kamu juga dapat menggabungkan puasa Rajab dengan qadha puasa Ramadhan. Berikut niat puasa Rajab sekaligus qadha Ramadhan.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.”
Selain mengetahui niatnya, mari pahami hukum berpuasa Rajab dan menggabungkannya dengan qadha Ramadhan, disini: Hukum Niat Puasa Rajab dan Menggantikan Puasa Ramadhan.
Hukum Menggabungkan Puasa Rajab dan Puasa Sunnah Sekaligus
Setelah mengetahui niat dan cara melaksanakan puasa Rajab dan puasa sunnah lainnya, mari pahami penjelasan mengenai hukum melaksanakannya.
Ada dua pendapat yang berbeda tentang bolehkah puasa sunnah di bulan tertentu disekaliguskan dengan puasa Senin Kamis. Berikut adalah penjelasannya:
1. Pendapat yang Tidak Membolehkan
Orang yang mengatakan bahwa tidak boleh puasa sunnah di bulan tertentu dibarengi puasa Senin Kamis adalah Ali bin Abi Thalib.
Berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh imam Ahmad menjelaskan bahwa puasa sunnah di bulan tertentu seperti Dzulhijjah disekaliguskan dengan puasa Senin Kamis akan meninggalkan fadhilah puasa sunnahnya.
Alasan ini pula yang diberikan oleh Imam Ahmad. Meski ada yang berkata juga bahwa fadhilah puasa sunnah tetap didapatkan meski niat puasa Senin Kamis.
2. Pendapat yang Membolehkan
Sedangkan Umar bin Khattab membolehkan puasa sunnah di bulan tertentu seperti Dzulhijja dan Rajab dibarengi dengan puasa Senin Kamis atau Qadha Ramadhan..
Umar bin Khattab menganggapnya hari itu (10 pertama Dzulhijjah) adalah hari terbaik untuk beribadah, maka qadha’ puasa Ramadhan pada tanggal itu termasuk waktu terbaik.
Selain itu, para ulama pun banyak yang berpendapat bahwa niat puasa Rajab sekaligus Senin Kamis adalah boleh.
Misalnya, Buya Yahya mengatakan bahwa puasa Rajab sekaligus puasa Senin Kamis adalah boleh karena akan mendapat pahala dari keduanya.
Jadi, jika ingin melaksanakan puasa Rajab sekalian dengan Senin Kamis, sangat boleh untuk dilakukan.
Jika ingin lebih jelas lagi, toton video di bawah ini tentang hukum puasa Rajab:
Demikianlah pembahasan tentang niat puasa Rajab sekaligus puasa Senin Kamis. Semoga bermanfaat!
Jika Anda ingin membaca artikel Islami menarik lainnya, silahkan kunjungi situs Blog Evermos.
Rizky Syahaqy, merupakan SEO Content Writer di Blog Evermos yang fokus pada konten bisnis dan doa. Sebelumnya saya merupakan lulusan dari Universitas Islam Negeri Bandung jurusan Ilmu Komunikasi Jurnalistik. Setelah lulus, saya bekerja di dunia kepenulisan selama 1 tahun, yakni menjadi wartawan di sebuah media berita. Namun sejak masih kuliah saya aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang bergerak di bidang jurnalistik dan kepenulisan selama 3 tahun. Bahkan semasa kuliah saya sudah bekerja sebagai penulis lepas di berbagai media berita dan penyiar radio. Oleh karena itu saya memiliki kemampuan yang baik dalam menulis dan mencari sumber yang kredibel untuk sebuah tulisan yang saya buat. Semoga yang saya sajikan dapat bermanfaat untuk semua yang membacanya.
