Pahami Arti, Manfaat, Contoh Serta Cara Agar Memiliki Sikap Qanaah

Manusia memang tempatnya salah dan lupa, bahkan seringkali merasa dirinya kurang bersyukur atas nikmat yang Allah berikan. Dalam hal ini, ketika merasa bersyukur artinya merasa cukup atau dengan kata lain adalah qanaah. Sikal qanaah ini tentu sangat penting untuk kita amalkan pada kehidupan sehari-hari agar kita tidak termasuk orang yang kufur nikmat.

Nah, agar kita lebih memahami lebih dalam mengenai arti dari sikap qanaah, manfaat memiliki sikap qanaah, contoh perbuatannya hingga cara agar kita memiliki sikap qanaah, mari simak ulasan artikel berikut ini hingga tuntas!

Baca juga: Pahami Apa itu Zuhud dan Keutamaannya Untuk Panduan Hidup Anda

Apa Arti Qanaah?

Secara bahasa, arti qanaah yaitu merasa cukup atau rela. Sedangkan, arti secara istilah, qanaah artinya merasa cukup serta rela menerima apa yang Allah SWT berikan.

Dalam Islam, qanaah memiliki arti sifat yang menandakan rasa syukur seseorang. Qanaah merupakan sikap yang merasa cukup atas segala nikmat yang telah Allah beri dan selalu ridho atas hasil yang telah didapatkannya.

Namun, perlu kita luruskan bahwa qanaah juga bukan berarti hanya pasrah begitu saja. Seseorang yang miliki sifat ini tentunya juga melakukan ikhtiar dan tetap bertawakal atas hasil yang dilakukan dari setiap usahanya.

Manfaat Memiliki Sikap Qanaah

1. Seolah Telah Mendapatkan Dunia Serta Isinya

Seseorang yang telah miliki sifat qanaah akan selalu merasa cukup dengan apa yang ia miliki. Atau bahkan ia akan merasa bahwa dunia serta isinya seolah telah terasa cukup atas harta yang ia miliki.

Dari ’Ubaidillah bin Mihshan Al-Anshary, Rasulullah SAW bersabda,

”Barangsiapa di antara kalian mendapatkan rasa aman di rumahnya (pada diri, keluarga dan masyarakatnya), diberikan kesehatan badan, dan memiliki makanan pokok pada hari itu di rumahnya, maka seakan-akan dunia telah terkumpul pada dirinya.” (HR. Tirmidzi)

2. Hidupnya Selalu Penuh dengan Rasa Syukur

Seseorang yang memiliki sikap qanaah, ia akan merasa bersyukur setiap usaha yang telah ia lakukan.

Sifat qanaah sendiri akan mengajarkan untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan. Rasa syukur tersebut tentunya harus tertanam dalam hati.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda bersabda,

”Pandanglah orang yang berada di bawahmu (dalam masalah harta dan dunia) dan janganlah engkau pandang orang yang berada di atasmu (dalam masalah ini). Dengan demikian, hal itu akan membuatmu tidak meremehkan nikmat Allah padamu.” (HR. Muslim)

3. Jadi Orang yang Beruntung

Sikap qanaah akan membuat sifat seseorang yang selalu menanamkan jika dirinya merupakan seseorang yang selalu beruntung.

Mengapa demikian? Alasannya adalah karena ia tak akan pernah sekalipun merasa kekurangan. Ia akan selalu merasa apa yang telah ia peroleh telah cukup.

Dari Abdullah bin Amr, Rasulullah SAW bersabda,

“ Sungguh sangat beruntung orang yang telah masuk Islam, diberikan rizki yang cukup dan Allah mengaruniakannya sifat qana’ah (merasa puas) dengan apa yang diberikan kepadanya.” (HR. Muslim)

4. Terhindar dari Rasa Iri serta Dengki

Dengan memiliki sifat qanaah akan selalu menjaga diri kita dari iri serta dengki kepada sesama. Karena, ia telah merasa sudah cukup atas segala yang ia miliki.

Jadi, tidak ada alasan untuk merasa iri atas sesuatu yang biasanya akan menimbulkan penyakit hati.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda,

“ Umatku akan ditimpa penyakit berbagai umat. ”Para sahabat berkata, “Wahai Rasulullah, apa saja penyakit umat-umat (terdahulu)?” Rasulullah berkata, “ Kufur Nikmat, menyalahgunakan nikmat, saling berlomba memperbanyak dunia, saling berbuat najsy (mengelabui dalam penawaran, pen.), saling memusuhi, dan saling hasad-menghasadi hingga timbulnya sikap melampaui batas (kezaliman).” (HR. Al-Hakim)

5. Terbiasa dengan Pola Hidup Sederhana

Dengan memiliki sikap qanaah yang terpenting adalah bisa membuat seseorang terbiasa hidup sederhana. Meskipun, sebenarnya mereka mampu untuk memperlihatkan harta kekayaannya yang telah dimiliknya, namun ia tetap menjadi seseorang yang rendah hati serta sederhana.

Hal tersebut ia lakukan karena tujuan utamanya bukanlah semata-mata mencari harta duniawi. Tetapi memikirkan juga untuk hal akhirat.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: “Bukannya kekayaan (orang kaya) itu karena banyaknya harta, melainkan kekayaan (orang kaya) yang sebenarnya adalah kaya hati”. (HR Bukhari dan Muslim)

Seseorang yang telah meyakini sifat qanaah dalam hidupnya akan selalu pemuh dengan rasa syukur di dalam hatinya.

Apapun hasil atas usaha yang ia lakukan, maka ia akan menerimanya dengan ikhlas.

Sifat inilah yang harusnya dimiliki oleh setiap umat muslim.  Agar selalu merasa cukup atas segala rezeki yang telah Allah SWT berikan, sehingga tidak lagi mengeluh atas usaha apapun.

Baca juga: Jangan Kufur Nikmat! Implementasikan 10 Cara Bersyukur Kepada Allah SWT agar Nikmat Semakin Bertambah

Contoh Sikap Qanaah dalam Kehidupan Sehari-Hari

Setelah Anda memahami secara detail apa penjelasan dari pengertian qanaah, penting bagi Anda untuk mengetahui contoh dari sikap qanaah dalam kehidupan sehari-hari.

Nah, dengan adanya contoh tersebut, tentu Anda bisa belajar bagaimna menerapkan sikap qanaah sehingga keimanan akan bertambah.

Adapun beberapa contoh dari sikap qanaah dalam kehidupan sehari-hari ialah sebagai berikut:

• Selalu bersyukur atas apa karunia yang didapatkan oleh Allah SWT.
• Giat bekerja guna mendapatkan hasil yang terbaik dalam kehidupan.
• Hidup cenderung lebih sederhana dan menyesuaikan kemampuan.
• Tidak merasa iri serta dengki atas apa yang didapatkan oleh orang lain.
• Tidak akan mudah kecewa maupun putus asa, terutama ketika sesuatu yang ia inginkan tidak tercapai.
• Memiliki keyakinan bahwa pemberian Allah SWT ialah sebuah anugerah terbaik kepada hambanya.
• Hidup dengan bersahaja, tidak rakus serta tidak tamak.

Cara Agar Kita Memiliki Sikap Qanaah

Allah SWT mengajarkan pada umatnya untuk tidak mempunyai sifat tamak dan selalu memerangi hawa nafsu yang ada untuk mengontrol sifat-sifat buruk lainnya yang mungkin muncul.

Berikut ini hal-hal yang bisa Anda lakukan agar lebih dekat dengan sikap qanaah:

1. Memperkuat Keimanan Kepada Allah SWT

Mendekatkan diri kepada Allah membuat kita semakin mantap dalam menjalani segala urusan duniawi tanpa adanya keluhan dan tentunya selalu belajar ikhlas serta menerima apapun dengan hati yang ikhlas.

Sebenarnya kekayaan bisa Anda temukan dari dalam hati. Karena kaya hati akan terasa lebih nikmat dan bahagia.

Berikut penjelasan dari sabda Rasulullah SAW:

“Barangsiapa yang kaya hati maka dia mendapatkan nikmat kebahagiaan dan kerelaan meskipun dia tidak mendapatkan makan di hari itu. Sebaliknya siapa yang hatinya fakir maka meskipun dia memilki dunia seisinya kecuali hanya satu dirham saja, maka dia memandang bahwa kekayaannya masih kurang sedirham, dan dia masih terus merasa miskin sebelum mendapatkan dirham itu.”

2. Selalu Meyakini Bahwa Rezeki Sudah Ada yang Mengatur

Kita harus percayalah bahwa rezeki sudah ada yang mengatur, yaitu Allah SWT. Dengan rezeki yang Allah beri, tentu kita harus mensyukurinya.

Hal tersebut kita lakukan agar menjadi lebih berkah. Jangan berpikiran bahwa Allah tidak menyayangi kita, karena justru Allah yang Maha Mengetahui semua hal terbaik untuk kita.

Sebagaimana sudah dijelaskan berdasarkan hadits dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

“Kemudian Allah mengutus kepadanya (janin) seorang malaikat lalu diperintahkan menulis empat kalimat (ketetapan), maka ditulislah rizkinya, ajalnya, amalnya, celaka dan bahagianya.” (HR. al-Bukhari, Muslim dan Ahmad)

3. Mempelajari dan Mengamalkan Ayat Suci Al-Quran

Al Quran merupakan pedoman hidup bagi seluruh manusia yang wajib untuk kita pelajari dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Tentu hati akan merasa lebih tenang, tentram, damai dan mempunyai suasana lebih baik.

Sebagaimana beberapa ayat Al-Quran ini:

“Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurnia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya.” (QS.Yunus : 107)

“Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezkinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).” (QS. Huud : 6)

“Apa saja yang Allah anugerahkan kepada manusia berupa rahmat,maka tidak ada seorang pun yang dapat menahannya; dan apa saja yang ditahan oleh Allah maka tidak ada seorangpun yang sanggup untuk melepaskannya sesudah itu. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Fathiir : 2)

“Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan.” (QS. ath-Thalaq : 7)

4. Pelajari Mengenai Hikmah Perbedaan Rejeki Yang Diberikan Oleh Allah

Allah SWT memberikan perbedaan mengenai rezeki pada masing-masing orang agar mereka bisa saling berbagi antara yang kaya dengan yang fakir miskin, sehingga diharapkan akan sama-sama memperoleh manfaat.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Az-Zukhruf ayat 32 yang artinya:

“Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Rabbmu? Kami telah menentu kan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan Kami telah meninggikan sebagian mereka atas sebagian yang lain beberapa derajat, agar sebahagian mereka dapat mempergunakan sebahagian yang lain. Dan rahmat Rabbmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan.” (QS. Az-Zukhruf : 32)

Selain itu, firman Allah dalam QS. Al-An’am ayat 165 yang artinya:

“Dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan Dia meninggikan sebahagian kamu atas sebagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya kepadamu.” (QS. Al an’am: 165)

5. Berdo’alah Kepada Allah Untuk Diberikan Sifat Qana’ah

Karena qanaah merupakan salah satu sifat rasulullah yang patut kita contoh dan suri tauladan, maka sudah sepantasnya kita meminta kepada Allah untuk bisa mempunyai sifat tersebut.

Doa untuk meminta bisa kita panjatkan seperti dalam sebuah hadist berikut ini:

“Ya Allah berikan aku sikap qana’ah terhadap apa yang Engkau rizkikan kepadaku, berkahilah pemberian itu dan gantilah segala yang luput (hilang) dariku dengan yang lebih baik.” (HR al-Hakim)

 

“Ya Allah jadikan rizki keluarga Muhammad hanyalah kebutuhan pokok saja.” (HR. Al-Bukhari, Muslim dan at-Tirmidzi).

6. Sadar Mengenai Pertanggung Jawaban Terhadap Harta yang Kita Miliki

Kita telah tahu bahwa tidak sedikit orang yang memiliki harta banyak justru hidupnya tidak tenang karena harta yang mereka miliki cara mendapatkannya tidak melalui cara yang diridhai oleh Allah SWT.

Nah, nantinya harta yang kita punyai tersebut akan dipertanggungjawabkan dihadapan Allah SWT.

Orang yang hartanya banyak, justru proses hisabnya akan membutuhkan waktu yang lebih lama ketimbang dengan orang yang hartanya jauh lebih sedikit.

Demikianlah informasi mengenai arti sikap qanaah, manfaat dari memiliki sikap qanaah serta contohnya dalam kehidupan sehari-hari.

Semoga informasi ini dapat bermanfaat dan semoga kita semua dapat memiliki sikap qanaah.

Daripada membacanya sendirian, lebih baik share artikel ini untuk mengingatkan pada sesama agar mendapat kebermanfaatan.

Ingin membaca artikel menarik lainnya? Jangan lupa untuk mengunjungi situs blog Evermos.