Apakah Anda tertarik untuk mulai melakukan persiapan pensiun dini? Dalam mewujudkan hal tersebut, tentu bukanlah hal yang mudah.
Untuk benar-benar Anda bisa mewujudkannya perlu perencanaan keuangan yang cermat dan cerdas serta beberapa keterampilan ketika mengelola keuangan.
Pada ulasan artikel ini akan membahas 6 keterampilan finansial yang akan membuat Anda siap untuk pensiun dini dan mandiri secara finansial.
Simak artikel ini hingga tuntas ya!
Baca juga: Pekerja Wajib Pahami Dana Pensiun dan Manfaatnya Untuk Masa Depan
Daftar Isi:
6 Keterampilan Keuangan yang Harus Anda Miliki
1. Membuat Rencana Secara Tertulis
Sudah seringkah Anda membuat rencana keuangan? Jika membuat rencana hanya dalam pikiran Anda saja tentu bukan cara terbaik untuk membuat perencanaan pensiun.
Hal tersebut sama halnya dengan berjalan dan ingin mencapai tujuan yang benar, namun Anda tidak merencanakan tujuan atau perjalanan yang pasti.
Hal tersebut hanya akan mirip dengan mencoba keberuntungan daripada membuat suatu “perencanaan”.
Perlu Anda ketahui juga bahwa kesuksesan finansial adalah sebuah pilihan. Setiap keputusan keuangan yang Anda buat setiap hari akan menentukan keberhasilan tujuan Anda.
Nah, mulai sekarang luangkan waktu Anda untuk menuliskan tujuan keuangan sehingga bisa terwujud dari waktu ke waktu sesuai dengan apa yang telah Anda rencanakan. .
Tulis secara detail apa saja rencana keuangan Anda dengan angka budget yang pasti dan tepat, agar nantinya bisa terukur.
2. Penghasilan Lebih Dari Gaya Hidup
Bukankah menjadi kaya secara finansial harapan setiap orang? Tentu kaya secara finansial ini adalah tujuan jangka panjang.
Dengan demikian, Anda harus mulai berani untuk meninggalkan kebutuhan gaya hidup yang berlebihan jika ingin mewujudkan kesuksesan finansial dalam jangka panjang.
Atur dan pilih pengeluaran Anda dengan bijak, agar Anda bisa memenuhi kebutuhan gaya hidup meskipun Anda sedang menyisihkan sebagian uang untuk tabungan masa depan.
3. Buat Uang Anda Menjadi Sulit Dijangkau
Ada cara tepat dan cukup efektif agar Anda tidak terlalu boros. Salah satunya adalah menyimpan uang Anda di suatu tempat sehingga Anda harus berpikir dua kali atau berkali-kali sebelum berusaha mendapatkannya kembali.
Akan tetapi, berbeda halnya jika Anda memiliki uang tunai di dompet dan uang yang Anda simpan di rekening tanpa kartu ATM, kira-kira mana yang paling mudah untuk dijangkau?
Oleh karena itu, tetapkan rencana keuangan Anda dengan jelas untuk mempersulit Anda menggunakannya, sehingga Anda dapat menahan godaan untuk berbelanja.
Alhasil, keuangan Anda pun akan lebih hemat.
4. Coba Terapkan Aturan 5%
Apabila Anda menerapkan aturan ini, maka Anda bisa mencoba untuk mengurangi pengeluaran Anda (sebesar 5%) dari 3 kategori pengeluaran teratas setiap tahun.
Untuk menerapkan aturan ini, pertama-tama daftarkan 3 kategori pengeluaran teratas Anda.
Setelah itu, uraikan secara rinci pengeluaran dari kategori-kategori tersebut. Hal ini akan menunjukkan pengeluaran mana yang harus Anda perbaiki atau dikurangi sebesar 5%.
Dengan begitu, sisa dari uang tersebut bisa Anda simpan untuk tabungan atau investasi.
Sebagai contoh, jika pengeluaran bulanan Anda untuk makan di luar cukup besar dan masuk dalam daftar, maka cobalah mencari tahu alasan untuk tidak keluar.
Cara terbaiknya, Anda harus mulai membiasakan untuk membawa makan siang ke kantor atau membuat aturan ketat terkait makan di luar.
Anda bisa mengakumulasikan makan di luar hanya 2 kali dalam sebulan.
Baca juga: Yuk, Pahami Investasi Jangka Panjang Agar Anda Bisa Kaya Di Hari Tua!
5. Mencari Tahu Peluang Risiko Anda
Sebelum Anda memutuskan untuk melakukan pensiun dini, ada baiknya untuk mencari tahu risiko kerugian yang akan Anda hadapi di masa depan.
Hal tersebut tentu sangat penting untuk dilakukan, mengingat ketika Anda memutuskan pensiun, berarti dalam pemasukan pun akan menjadi terbatas.
Oleh karena itu, Anda perlu mengevaluasi kesehatan finansial dan kemampuan Anda untuk menanggung suatu kerugian di masa depan.
Dari hal ini mungkin akan memberikan Anda gambaran yang jelas tentang risiko jangka panjang yang akan Anda hadapi.
6. Membuat Passive Income
Memiliki pendapatan pasif untuk masa pensiun adalah salah satu kewajiban. Dengan begitu, Anda pun tetap bisa menjaga arus kas keuangan dan tidak khawatir akan mengalami kebankrutan ketika memasuki masa pensiun.
Salah satu cara menghasilkan passive income yang bisa Anda lakukan adalah dengan menjadi reseller Evermos.
Anda tidak perlu bingung memikirkan stok produk dan pengiriman, semua telah diatur oleh pihak Evermos.
Anda hanya fokus untuk mempromosikan produk kepada calon konsumen, setelah itu Anda akan mendapatkan komisi dari setiap penjualan Anda.
Tertarik menjadi reseller Evermos? Segera daftarkan diri Anda dengan klik Daftar Jadi Reseller di bawah ini.
Raih penghasilan sesuai keinginan Anda dengan menjadi reseller Evermos. Selamat berikhtiar!
Semoga informasi ini dapat bermanfaat. Daripada Anda membaca artikel ini sendirian, lebih baik bagikan pada yang lain yuk agar bisa mendapat manfaatnya.
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di situs blog Evermos.
