Bacaan Niat Mandi Puasa Ramadhan dan Tata Caranya yang Benar, Muslim Patut Tahu!

Membersihkan diri dengan mandi besar adalah salah satu kebiasaan umat Muslim menjelang datangnya bulan puasa Ramadhan. Sudah tahukah kamu dengan niat mandi puasa Ramadhan?

Meskipun mandi puasa Ramadhan hukumnya tidaklah wajib, namun apabila kita mengerjakannya maka penting untuk membaca niat dan tata cara yang benar.

Tujuan mandi ini adalah membersihkan diri dari berbagai hadas sebelum melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan.

Oleh karena itu, dengan membaca niat mandi puasa ramadhan, kegiatan mensucikan diri bisa kamu lakukan secara sah sesuai syariat islam.

Baca juga: Doa Niat Mandi Keramas Sebelum Puasa Ramadhan dan Tata Caranya.

Tata Cara Mandi Puasa Ramadhan yang Benar

niat mandi puasa ramadhan
sumber : shutterstock.com

1. Bacaan Niat Mandi Puasa Ramadhan

Urutan cara pertama adalah membaca niat mandi puasa Ramadhan. Bacaan niat ini menjadi pembeda dengan mandi wajib, karena junub berhubungan badan atau hadas besar haid dan nifas.

Terdapat beberapa bacaan niat mandi puasa Ramadhan yang dapat disesuaikan dengan kondisi saat hendak mandi besar. Berikut ini bacaannya:

a. Niat Mandi Puasa Ramadhan untuk Bersuci  

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِذُكُولِ الصِّيَامِ رَمَضَانَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu guslal lidhukulissyiami romdhoona sunatallillahi ta’alla.

Artinya: “Aku berniat mandi sunah sebelum bulan Ramadan tahun ini karena Allah Ta’ala.”



b. Niat Mandi Puasa Ramadhan Karena Hadas Besar

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الْأَكْبَرِ فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitul Ghusla Liraf’il Hadatsil Akbari Fardhan Lillaahi Ta’aala.

Artinya: “Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar, fardhu karena Allah ta’ala.”

Niat mandi sebelum puasa Ramadhan di atas juga bisa dijadikan sebagai niat mandi keramas sebelum puasa dan setelah haid atau nifas.

c. Niat Mandi Puasa Ramadan Setelah Nifas

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ النِّفَاسِ لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitul Ghusla Lirafil Hadatsil Nifasi Lillahi Ta’ala.

Artinya : “Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari nifas karena Allah ta’ala.”

d. Niat Mandi Puasa Ramadhan Setelah Haid

وَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الْحَيْضِ لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitul Ghusla Lifraf il Hadatsil Haidil Lillahi Ta’ala.

Artinya :“Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta’ala.”

2. Membasuh Kedua Telapak Tangan

Selanjutnya siram dan bersihkan telapak tangan, dimulai dari kanan dan diikuti tangan kiri.

Lakukan gerakan membasuh kedua telapak tangan ini sebanyak tiga kali, seperti hendak berwudhu sebagaimana disebutkan pada hadist berikut

“Nabi Muhammad SAW melakukan mandi karena junub, maka beliau memulainya dengan mencuci kedua telapak tangannya tiga kali…” (HR. Muslim)

3. Membersihkan Kemaluan

Setelah menyiram telapak tangan, langkah berikutnya adalah  membersihkan kemaluan. Bersihkan kemaluan dari kotoran seperti hadas besar, hadas kecil, dan air mani menggunakan tangan kiri.

4. Berwudhu

Mandi menjelang puasa Ramadhan akan sempurna dengan melakukan wudu, seperti ketika kita akan melaksanakan shalat.

5. Membasahi Rambut

Siram bagian kepala sebanyak tiga kali. Pastikan air membasahi seluruh bagian rambut. Mulai dari kepala bagian kanan, lalu kepala bagian kiri.

6. Menyiram Seluruh Tubuh

Langkah berikutnya adalah menyiram air ke seluruh tubuh. Usahakan, semua bagian tubuh harus terkena basah dengan air.

Gerakannya dimulai dari sisi kanan tubuh, kemudian lanjut ke sisi bagian tubuh yang kiri.

Baca juga: 5 Doa Menyambut Bulan Ramadhan 2024 dan Artinya, Amalkan!

Bacaan Doa Mandi Puasa Ramadhan

doa meminta sesuatu yang mustahil
Sumber: canva.com

Setelah melaksanakan mandi puasa Ramadhan, maka kamu dapat mengamalkan doa berikut ini:

أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا اللهَ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِيْ مِنْ الْمُتَطَهِّرِينَ

Asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan abduhu wa Rasuluhu, allahumma-jalni minattawwabina, wajalni minal mutathahirrina.

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba-Nya dan utusanNya.”

Waktu Mandi Wajib Puasa Ramadhan

niat mandi puasa ramadhan
sumber : shutterstock.com

Waktu terbaik untuk melaksanakan mandi sunnah awal Ramadan ini yaitu satu hari sebelum hari pertama puasa Ramadhan pada sore hari ataupun malam hari.

Setelah membersihkan diri dengan keramas puasa Ramadan, maka kamu bisa melanjutkan segala rangkaian ibadah di bulan Ramadhan lainnya.

Demikian ulasan mengenai niat mandi puasa ramadhan. Semoga dengan adnaya artikel ini bisa bermanfaat dan meningkatkan keimanan kita.

Selamat berpuasa, semoga selalu berkah dan dilindungi Allah!

Yuk, baca informasi menarik lainnya terutama seputar Ramadhan hanya di blog Evermos!

Tertarik Cari Tambahan di Bulan Ramadhan? Begini Caranya!

Sebagai bulan yang penuh berkah, Ramadhan menjadi ajang bagi kita umat Islam untuk mencari berbagai tambahan, mulai dari tambahan pahala hingga tambahan ilmu.

Tak hanya perihal ibadah, bulan Ramadhan juga dapat menjadi ajang untuk kamu cari tambahan keuntungan melalui program Reseller Evermos.

Jika kamu tertarik untuk memulai bisnis namun terkendala dengan modal awal hingga sulitnya mencari produk yang berkualitas, maka program Reseller Evermos ini menjadi pilihan yang tepat untuk bantu kamu #CariTambahan.

Karena di Evermos kamu bisa memulai usaha tanpa modal dan bertemu dengan supplier yang menyediakan produk murah namun tetap berkualitas.

Tunggu apa lagi, yuk wujudkan #MudahBukaUsaha sebagai Reseller Evermos sekarang juga. Klik tombol di bawah ini untuk registrasi gratis!

Buka Usaha Jadi Reseller (Daftar Gratis)