5 Contoh Label Produk Makanan 2024 Kekinian dan Keren

Contoh label produk makanan – Bisnis makanan pada dasarnya harus mengutamakan kualitas bahan makanan dan rasanya yang bisa diterima lidah masyarakat.

Hanya saja semua itu percuma jika kita tidak menyematkan label atau kemasan.

Meski terlihat kecil, tapi ini sangat penting karena akan menjadi identitas produk bisnis kita. Bagaimana produk kita bisa dikenali jika kita tidak menyematkan identitasnya?

Agar bisa dikenal orang membuat contoh label produk makanan yang unik dan kekinian menjadi keharusan.

Lalu seperti apa label produk makanan yang tepat?

Daftar Isi:

Info Apa Saja yang Harus Ada Di Contoh Label Produk Makanan?

1. Merk Produk

Identitas adalah hal yang penting, termasuk nama merk produk. Karena merk adalah nama yang akan diingat oleh konsumen sebagai gambaran dari produk kita.

Merk produk juga bisa memberikan perlindungan hukum apabila ada kompetitor yang berusaha meniru atau memakai merek yang sama.

Terlebih, Merk pada contoh label makanan mampu untuk memberikan preferensi konsumen, memotivasi pembelian dan membentuk loyalitas konsumen.

2. Informasi Jenis Makanan

Terkadang masyarakat tidak mengenal produk makanan yang kita jual. Sudah sepantasnya kita beri penjelasan produk makanan apa yang dijual.

Dengan ini konsumen jadi tahu dan bisa memutuskan untuk membeli atau tidak.

3. Bahan yang DIgunakan

Produk yang baik adalah yang mencantumkan semua bahan yang digunakan pada contoh label produk makanan.

Selain agar konsumen menjadi lebih yakin karena lebih transparan, mencantumkan bahan-bahan yang digunakan juga sangat membantu konsumen untuk lebih waspada.

Kenapa meski demikian? Karena terkadang ada saja konsumen yang alergi bahan tertentu. Sehingga informasi bahan makanan menjadi lebih terbantu bagi mereka.

4. Tanggal Produksi

Tanggal produksi pada label produk makanan sangat penting karena termasuk keamanan pangan.

Dengan tahu tanggal produksi, konsumen bisa memeriksa langsung batas aman makanan untuk dikonsumsi.

Hal ini juga bisa sebagai bentuk transparansi kepercayaan konsumen dan produk kita.

5. Kode Produksi

Kode produksi berfungsi sebagai pemantauan kualitas produk itu sendiri, apakah masih layak atau tidak.

Selain itu kode produksi juga bisa melacak produk tersebut. Apabila diperiksa ada kecatatan, maka bisa langsung ditarik.

6. Info Kontak

Meski sebenarnya info-info sebelumnya sudah cukup menjamin, info kontak juga penting sebagai bentuk kepercayaan.

Apabila ada kecacatan yang ditemukan konsumen maka bisa langsung melakukan komplain dengan kontak tersebut.

Konsumen juga bisa memberikan masukan agar produk makanan bisa semakin baik.

7. Label Halal/Haram

Di beberapa bagian negara termasuk Indonesia terkenal dengan mayoritas beragama Islam. Produk makanan yang bebas daging babi atau alkohol jadi sangat penting.

Sudah jelas penting sekali label halal atau haram mesti disematkan di label produk makanan agar konsumen tidak was-was.