Begini Cara Menghitung Profit dan Rugi Perusahaan yang Benar!

Cara menghitung profit – Sebagai perusahaan, apapun bidangnya pasti hanya ada satu tujuan yang dicapai, yakni profit atau untung.

Karena siapapun orangnya tidak akan merasakan kerugian, apalagi bangkrut. Namun terkadang banyak yang salah ketika melakukan penghitungan laba dan rugi.

Oleh karena itu, jika Anda memiliki suatu bisnis atau usaha, meskipun belum berbentuk perusahaan, wajib untuk mengetahui cara menghitung profit dan rugi.

Artikel ini akan membahas tentang cara menghitung profit dan tips untuk menghitung laba rugi perushaan.

Baca juga: Cara Menghitung Keuntungan Usaha Makanan dan Contohnya agar Untung.

Cara Menghitung Profit dan Laba Bersih

Cara Menghitung Profit
Sumber: google.com/bersosial

Cara menghitung profit atau laba bersih cukup sederhana, hanya mengumpulkan semua data yang Anda butuhkan yang bisa jadi rumit.

Hal tersebut karena sama dengan total pendapatan setelah pengeluaran, untuk menghitung pendapatan bersih.

Anda cukup mengambil total pendapatan untuk jangka waktu tertentu dan mengurangi total pengeluaran Anda dari periode waktu yang sama.

Agar dapat membawa manfaat seoptimal mungkin, Anda harus tahu cara menghitung laba bersih.

Berikut ini adalah dua cara menghitung profit yang mudah dilakukan:

1. Cara pertama

Cara pertama ini cukup sederhana dan sangat mudah untuk dilakukan, yakni dengan menggunakan rumus berikut ini:

Laba Bersih = Total Pendapatan – Total Pengeluaran

Atau rumus lain yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut:

Laba Bersih = Laba Kotor – Beban

Rumus untuk menghitung laba di atas sangat mudah dilakukan dan termasuk ke dalam rumus yang paling sederhana.

Namun jika Anda memiliki data atau perhitungan lain bisa menggunakan rumus kedua.

2. Cara kedua

Jika Anda ingin menghitung margin pendapatan bersih, bagilah laba bersih dengan total pendapatan dan kalikan dengan 100, rumusnya adalah sebagai berikut:

Margin Laba Bersih = (Laba Bersih / Total Pendapatan) x 100

Contoh: Perusahaan A dan perusahaan B masing-masing mempunyai margin pendapatan bersih, yaitu 15% dan 18%. Kedua perusahaan memperoleh pendapatan Rp. 150.000.000.

Berapa laba bersih yang adalah diperoleh masing-masing perusahaan?

Langkah 1: Tulis rumus

Margin Laba Bersih = Laba/Pendapatan Bersih


Yuk, Subscribe Sekarang Juga!
Yuk, Subscribe Sekarang Juga!
Category Apa yang Paling Anda Sukai?

Laba Bersih = Margin Bersih * Pendapatan

Langkah 2: Hitung pendapatan bersih untuk setiap perusahaan

Perusahaan A:

Laba Bersih = Margin Bersih * Pendapatan = 15% * Rp. 150.000.000 = Rp. 22.500.000

Perusahaan B:

Laba Bersih = Margin Bersih * Pendapatan = 18% * Rp. 150.000.000 = Rp. 27.000.000

Jangan lupakan bahwa pendapatan bersih Anda bukanlah ukuran berapa banyak yang Anda peroleh selama periode waktu tertentu.

Itu karena laporan laba rugi Anda dapat mencakup banyak pengeluaran non-tunai, seperti depresiasi dan amortisasi.

Tips Menghitung Laporan Laba Rugi Perusahaan Jasa

Cara Menghitung Profit
Sumber: google.com/bersosial

Setelah Anda mengetahui cara menghitung profit, berikut ini adalah tips menghitung laba rugi perusahaan yang harus Anda ketahui juga.

Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk membuat laporan laba rugi perusahaan jasa yang Anda miliki. 

Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

1. Berhitung di awal sebelum membuat laporan

Langkah pertama yang bisa Anda lakukan dalam membuat contoh laporan laba rugi perusahaan jasa adalah menghitung pendapatan di awal sebelum menyusun laporan.

Hal ini karena dalam menyusun laporan laba rugi perusahaan jasa prinsipnya adalah pendapatan dikurangi beban usaha.

Anda bisa memasukkan pendapatan dalam sebulan yang Anda catat dalam pemasukan harian, dan letakkan di awal laporan agar pendapatan terpampang jelas.

Setelah mengetahui berapa pendapatan bulanan perusahaan jasa yang Anda miliki, kemudian Anda hitung dengan pengeluaran yang ada.

2. Masukkan harga pokok penjualan

Setelah mengetahui pendapatan bulanan perusahaan jasa Anda, kemudian Anda bisa memasukkan harga pokok penjualan jika perusahaan Anda juga menjual barang.

Karena pada dasarnya perusahaan jasa memang tidak ada harga pokok penjualan, tetapi biasanya ada juga yang memiliki sampingan barang untuk dijual.

Misalnya Anda memiliki perusahaan yang bergerak di bidang jasa makloon, kemudian agar pendapatan Anda semakin besar, Anda juga menjual bahan-bahan untuk baju dan lainnya.

Harga pokok penjualan ini bisa Anda hitung dengan cara menjumlahkan pendapatan bersih dan stok barang awal kemudian dikurangi stok akhir.

Selanjutnya Anda bisa menempatkan perhitungan harga pokok penjualan ini di bagian paling bawah laporan laba rugi perusahaan jasa Anda.

Hal itu agar harga pokok penjualan Anda bisa terlihat jelas dan tidak mengacak dengan perhitungan yang lain.

3. Hitung juga laba kotor

Kebanyakan orang mungkin melewatkan tahap ini, banyak dari mereka yang tidak menghitung laba kotor ketika menyusun contoh laporan laba rugi perusahaan jasa.

Laba kotor ini penting untuk dicatat karena untuk memudahkan Anda dalam menghitung laba bersih di akhir perhitungan.

Laba kotor bisa Anda hitung dari hasil pengurangan jumlah pendapatan bersih dan harga pokok penjualan.

4. Catat semua akun beban usaha

Nah, ini adalah hal yang paling penting ketika Anda membuat contoh laporan laba rugi perusahaan jasa yang Anda miliki.

Adalah mencatat semua akun beban usaha. Akun beban usaha ini harus sangat benar-benar diperhatikan.

Karena jika ada satu akun beban usaha yang terlewat akan berdampak besar pada perhitungan keuangan perusahaan jasa Anda.

Jika Anda melewatkan salah satu akun beban usaha yang ada, maka bisa jadi pada laporan Anda perusahaan jasa yang Anda miliki untung, namun pada kenyataannya rugi. Hal ini yang harus diminimalisir karena akan berdampak besar ke depannya.

Beberapa akun beban usaha dalam laporan perusahaan jasa adalah sebagai berikut: sewa tempat, gaji karyawan, asuransi, listrik, air, bunga, perlengkapan, administrasi, penyusutan, dan masih banyak lagi.

5. Buat laporan sesuai yang Anda butuhkan

Jika membuat contoh laporan laba rugi perusahaan jasa, Anda bisa membuatnya dengan cara atau model yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Ada dua jenis atau format dalam laporan laba rugi perusahaan jasa yakni single step dan multiple step.

Demikianlah pembahasan tentang cara menghitung profit dan rugi perusahaan. Semoga bermanfaat!

Jika Anda ingin membaca artikel menarik lainnya, silahkan kunjungi situs Blog Evermos.

Selain itu, dapatkan manfaat untuk berikhtiar bersama Evermos hanya dalam satu aplikasi, selain itu ada banyak penawaran dan promo menarik lainnya yang bisa Kamu dapatkan secara cuma-cuma.

Inilah benefit yang akan Anda dapatkan secara GRATIS:

  1. Punya toko online sendiri cuma modal HP,
  2. Kemudian Jualan 80.000++ produk lokal berkualitas
  3. Lalu Akses E-Katalog tanpa batas
  4. Belajar bisnis dipandu trainer professional
  5. Gratis Ongkir*
  6. Packing dan pengiriman semua dari Evermos yang bantu,
  7. Bisa banget Jastip (Jasa Titip) untuk teman terdekat
  8. Kesempatan Umroh* tanpa diundi

*Syarat dan Ketentuan berlaku

Tertarik untuk mencobanya? Dapatkan akses ke seluruh produk dan siap jual sekarang juga dengan klik tombol di bawah berikut ini.

DAFTAR DISINI SEKARANG