8 Cara Menghindari Makanan dan Minuman yang Haram Menurut Islam

Islam telah mengatur detail perilaku hingga makanan yang umatnya konsumsi. Ada beberapa jenis makanan dan minuman yang haram untuk umat Muslim konsumsi.  Lalu, bagaimana cara menghindari makanan dan minuman yang haram dalam Islam?

Seiring kemudahan akses di era digital ini, banyak bermunculan inovasi makanan dan minuman baru yang menggugah selera, baik itu produk import maupun dalam negeri. Namun, ternyata tidak semua makanan dan minuman tersebut telah bersertifikat halal.

Sehingga, kita tidak bisa memastikan makanan dan minuman tersebut boleh kita konsumsi atau tidak.  Untuk itu, berikut kami ulas beberapa cara menghindari makanan yang haram, dan juga bagaimana kiat-kiat agar kita terhindar dari minuman yang haram.

Dengan mengetahui bagaimana cara menghindarinya, Anda bisa mengurangi peluang untuk melanggar perintah-Nya dan makanan yang Anda konsumsimenjadi lebih berkah.

Bagaimana Cara Menghindari Makanan dan Minuman yang Haram?

Cara Menghindari Makanan dan Minuman yang Haram
Sumber: freepik.com

1. Patuh Terhadap Perintah Allah SWT

Cara pertama untuk menghindari makanan dan minuman yang haram sebagai seorang seorang muslim adalah harus menumbuhkan rasa patuh pada Allah. Hal ini akan membuat kita membatasi perilaku yang menyimpang salah satunya mengonsumsi makanan yang haram.

Aturan menghindari makanan dan minuman yang haram juga sudah tercantum dalam Al-Quran, yaitu Allah SWT berfirman:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ كُلُوا مِمَّا فِي الْأَرْضِ حَلَالًا طَيِّبًا وَلَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ
Artinya: “Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS. Al-Baqarah: 168)

Selain itu, akan bertambah pula keimanan kita bahwasannya Allah tidak akan menjerumuskan hamba-Nya ke jalan yang salah. Kita tidak perlu ragu untuk menjauhi semua larangan-Nya karena Allah sudah menyiapkan hal yang lebih baik.

2. Kenali Jenis Makanan dan Minuman yang Haram dalam Islam

Cara kedua menghindari makanan dan minuman yang haram adalah, sebagai umat Muslim Anda harus mengenali jenis-jenis makanan dan minuman yang haram dalam agama Islam.

Beberapa contoh makanan haram termasuk daging babi, daging yang disembelih secara tidak Islami, minuman beralkohol, dan makanan atau minuman yang mengandung bahan haram seperti gelatin babi atau lemak hewani.



Untuk mengetahui berbagai jenis makanan dan minuman haram dalam Islam serta dalil dan hadistnya, Anda dapat membaca informasi lengkapnya disini.

3. Identifikasi Label Halal dalam Kemasan Makanan dan Minuman

Perhatikan label halal pada kemasan makanan dan minuman yang Anda beli. Di beberapa negara, label halal telah tersertifikasi oleh badan otoritas yang mengawasi produk halal. Anda perlu pastikan label tersebut sah dan dapat dipercaya.

Di Indonesia sendiri, label halal pada makanan adalah otoritas dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Sehingga, apabila MUI telah menetapkan produk makanan dan minuman tersebut halal, maka MUI akan memberikan label bertuliskan “halal” berwarna ungu di kemasan makanan ataupun minuman tersebut.

Sehingga, apabila Anda membeli makanan dan minuman kemasan yang belum memiliki label halal, maka bisa dipastikan bahwa produk tersebut belum terverifikasi halal oleh pihak MUI.

4. Periksa Kandungan Bahan dalam Makanan atau Minuman

Setelah menyimak poin di atas, Anda mungkin bertanya-tanya, “Lalu, bagaimana jika kemasan makanan atau minuman tidak memiliki label halal?”.

Caranya adalah dengan memeriksa kandungan bahan pada makanan dan minuman tersebut. Ketika Anda membeli makanan yang tidak memiliki label halal atau jika Anda makan di restoran, Anda bisa memeriksa daftar bahan yang digunakan dalam makanan tersebut.

Ketika Anda mendapati berbagai kandungan yang sudah jelas-jelas haram, seperti gelatin babi, berbagai kandungan alkohol, atau bahan yang tidak jelas asal-usulnya, maka lebih baik Anda menghindari untuk mengkonsumsinya.

5. Bertanya Kepada Penjual Mengenai Kehalalan 

Jika Anda sedang travelling dan susah mencari makanan yang pasti halal, pastikan Anda bertanya kepada penjualnya apakah masakan yang ia jual memiliki bahan-bahan yang haram menurut Islam.

Sebab, tidak semua penjual makanan memang memberikan slogan “halal” pada brand mereka.

Selain itu, meskipun makanan ataupun minuman yang mereka jual terbuat dari bahan utama yang halal, seperti ayam, daging sapi, atau kopi hitam. Namun, sangat memungkinkan terdapat bahan-bahan pelengkap yang tidak halal, seperti alkohol, gelatin babi, dan lain-lain.

Jika Anda ragu untuk mengonsumsi masakan berbahan daging, Anda bisa mengonsumsi makanan berbahan sayuran dan seafood, namun tentunya pastikan bahan-bahannya halal ya!

6. Perhatikan Proses Penyembelihan Makanan 

Jika Anda membeli daging, pastikan daging tersebut telah disembelih dengan cara yang sesuai dengan ajaran Islam. Daging yang halal biasanya berasal dari hewan yang disembelih dengan menyebut nama Allah dan dengan cara yang menyembelih dengan baik.

Selain itu, juga terdapat dalil yang memuat tentang hal ini ada pada surat Al-An’am ayat 121 yang artinya:

“Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak menyebut nama Allah ketika menyembelihnya.  Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya setan itu membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu; dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi orang-orang yang musyrik.”

7. Perhatikan Bagaimana Suatu Makanan taua Minuman Dipersiapkan

Jika Anda makan di luar, Anda perlu memastikan bahwa usaha makanan tersebut hanya menjual makanan-makanan halal, atau mencampuri menu yang halal dan haram.

Apabila usaha tersebut memiliki menu makanan dengan kandungan yang haram, Anda perlu memastikan bahwa makanan Anda yang pesan tidak tercampur atau terkontaminasi dengan makanan ataupun minuman haram.

Mulai dari peralatan makanan seperti piring, sendok, dan garpu, hingga seluruh peralatan memasaknya.

8. Doa dan Niat Baik

Selain menghindari makanan haram secara fisik, selalu berdoa sebelum makan agar makanan tersebut mendapatkan keberkahan dari Allah dan menjadi pahala bagi Anda.

Terutama, apabila Anda berada pada situasi yang mengharuskan Anda mengonsumsi suatu makanan atau minuman, tanpa bisa Anda identifikasi kehalalannya, Anda bisa berdoa dan niat kepada Allah semata-mata memohon perlindungan kepada-Nya.

Manfaat Menjauhi Makanan dan Minuman yang Haram

Cara Menghindari Makanan dan Minuman yang Haram
Sumber: canva.com

Melansir dari kumparan.comada beberapa manfaat dan keutamaan yang akan umat Muslim dapatkan ketika tidak memakan atau meminum makanan yang haram, di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Meningkatkan ketakwaan kepada Allah.
  • Membersihkan jiwa dan pikiran.
  • Menjaga kesehatan fisik.
  • Menjaga kesucian tubuh dan roh.
  • Mendekatkan diri kepada Allah.
  • Membentuk karakter yang baik.
  • Mencari berkah dalam rejeki.
  • Penyucian ibadah.
  • Terhindar dari dosa.
  • Masuk ke dalam surga.
  • Terkabulkannya doa-doa.
  • Allah jauhkan dari api neraka.

Selain itu di bawah ini merupakan pengenalan tentang jenis makanan dan minuman yang haram dalam Islam:

Demikianlah ulasan mengenai cara mengindari makanan dan minuman yang haram menurut syariat Islam. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat untuk Anda yang selalu berikhtiar untuk menghindari larangan-Nya.

Jika Anda ingin membaca informasi Islam dan berbagai info menarik lainnya, Anda bisa mengunjungi blog Evermos, ya!

Selain itu, Anda juga bisa mengunjungi Evermos, untuk mendapatkan peluang meraih penghasilan tambahan tanpa modal dan hanya di rumah saja, melalui program reseller Evermos. Tertarik? Anda bisa klik tombol di bawah ini untuk daftarkan diri secara gratis!

YUK, GABUNG DISINI!

Buka Usaha Jadi Reseller (Daftar Gratis)