Sebagai umat islam, tentu kita mengetahui bahwa Allah menciptakan manusia dan makhluk lainnya dimuka bumi untuk beribadah kepada Allah SWT. Akan tetapi, hal tersulit dalam menjalankan perintah Allah adalah istiqomah. Maka dari itu, penting untuk kita mengetahui cara istiqomah dalam berhijrah di jalan Allah.
Ibadah sendiri diartikan sebagai suatu perbuatan menjalankan kewajiban yang ditentukan oleh SWT dan jika dikerjakan mendapatkan pahala dan apabila ditinggalkan mendapatkan dosa.
Manusia yang tidak taat dan tidak sadar bahwa dirinya adalah hamba Allah, maka ia akan cenderung melakukan kemaksiatan.
Memang manusiawi jika manusia melakukan maksiat, tetapi bagi Anda yang ingin berhijrah lakukanlah segera. Karena selagi Allah memberikan nafas pada kehidupan kita. Jangan sia-siakan waktu untuk maksiat, sebaiknya berhijrah di jalan Allah.
Meskipun dalam berhijrah itu sulit, tetapi ada beberapa cara agar kita bisa selalu istiqomah di jalan Allah. Simak ulasannya berikut ini hingga tuntas!
Apa Itu Istiqomah di Jalan Allah?
Mungkin Anda sering mendengar kata istiqomah yang diucapkan oleh seorang muslim, tetapi terkadang istiqomah memang mudah diucapkan tetapi pada prakteknya istiqomah dalam beribadah adalah sesuatu yang sulit untuk dilakukan.
Hal ini terkait dengan manusia yang dalam keimanan dan ketaqwaannya sering mengalami pasang surut dan akibat banyaknya godaan yang muncul dalam kehidupannya.
Secara bahasa istiqomah artinya lurus dan secara istilah adalah suatu perbuatan dan sifat yang senantiasa mengikuti jalan yang lurus yakni jalan yang diridhai Allah SWT.
Istiqomah dalam beribadah dapat diartikan sebagai suatu sikap untuk senantiasa menjalankan apa yang diperintahkan oleh Allah SWT sebagai suatu ibadah.
Perintah untuk beristiqomah itu ketika beribadah sejalan dengan perintah untuk selalu berada di jalan yang lurus. Sesuai dengan firman Allah SWT dalam ayat berikut
فَاسْتَقِمْ كَمَا أُمِرْتَ وَمَنْ تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطْغَوْا ۚ إِنَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
Artinya: “Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar, sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah taubat beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” (QS. Hud : 112)
Perdalam
Cara Agar Istiqomah dalam Berhijrah di Jalan Allah
Sering merasakan malas dalam melaksanakan perintah Allah? Buang rasa malas itu segera, dan yakinilah dalam hati bahwa segala bentuk peribadahan wajib kita jalani agar kita selalu diberi rahmat oleh Allah.
Dengan begitu, ada beberapa cara yang bisa membantu seorang muslim untuk tetap istiqomah antara lain:
1. Cara Istiqomah dengan Meluruskan Niat
Sebelum seseorang melaksanakan ibadah, tentunya harus berniat dalam hati. Dengan memiliki niat yang lurus dan hanya mengharapkan ridha Allah SWT, maka seseorang akan lebih mudah menjalankan ibadahnya.
Cara istiqomah dengan niat yang lurus, insya Allah idak mudah tergoda pada hal-hal yang bisa menghalangi ibadahnya.
Niat juga merupakan penentu suatu ibadah dan seseorang mendapatkan pahala atau ganjaran sesuai dengan niat ibadah dalam hatinya. Sebagaimana disebutkan dalam hadits berikut ini:
إنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى، فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ، وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لِدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوْ امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا فَهِجْرَتُهُ إلَى مَا هَاجَرَ إلَيْهِ
Artinya: “Sesungguhnya setiap amalan hanyalah tergantung dengan niat-niatnya dan setiap orang hanya akan mendapatkan apa yang dia niatkan, maka barangsiapa yang hijrahnya kepada Allah dan RasulNya maka hijrahnya kepada Allah dan RasulNya dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia yang hendak dia raih atau karena wanita yang hendak dia nikahi maka hijrahnya kepada apa yang dia hijrah kepadanya.” (HR. Bukhari Muslim)
2. Memahami Betul Makna Syahadat
Seorang muslim tentunya mengetahui dan mengenal dua kalimat syahadat, tapi tidak semua orang mengetahui makna sebenarnya dari dua kalimat syahadat.
Nah, agar bisa istiqomah dalam beribadah, maka seorang muslim harus bisa memaknai arti syahadat dan mengetahui bahwa dengan mengucapkan syahadat ia memiliki kewajiban sebagai seorang muslim termasuk dalam beribadah.
Ibadah merupakan suatu konsekuensi dari ucapan syahadat seorang muslim dan sifatnya mengikat.
Allah menjelaskan dalam Al-Quran, bahwa kalimat syahadat akan meneguhkan seorang muslim untuk kehidupan dunia dan akhirat jika benar-benar mengilmui dan mengamalkannya. Allah Ta’ala berfirman:
Artinya: “Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang lalim dan Allah memperbuat apa yang Dia kehendaki” (QS. Ibrahim: 27)
3. Meningkatkan Kualitas Ibadah
Bagi seorang muslim mungkin dalam beribadah terus menerus sepanjang hari dengan kualitas yang lebih baik tidak begitu mudah.
Akan tetapi, hal ini tetap dapat dilakukan untuk menjaga istiqomah dalam beribadah.
Dalam meningkatkan kualitas ibadah, hendaknya kita melakukan sedikit demi sedikit asalkan istiqomah.
Sebagai seorang muslim yang baik tentunya kita akan senantiasa meluangkan waktu untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas ibadah itu sendiri.
4. Memperbanyak Bacaan Al-Qur’an
Dengan membaca Al-Qur’an setiap hari secara rutin adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri pada Allah SWT dan membantu seorang muslim untuk lebih istiqomah beribadah di jalan Allah SWT.
Al-Qur’an merupakan kitab suci umat islam yang bisa meneguhkan hati seorang muslim sehingga ia tidak mudah tergoyahkan oleh hal-hal yang mampu merusak imannya. Sebagaimana yang disebutkan dalam firman Allah SWT berikut ini:
قُلْ نَزَّلَهُ رُوحُ الْقُدُسِ مِنْ رَبِّكَ بِالْحَقِّ لِيُثَبِّتَ الَّذِينَ آمَنُوا وَهُدًى وَبُشْرَىٰ لِلْمُسْلِمِينَ
Katakanlah: “Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al Quran itu dari Tuhanmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)“. (QS An Nahl :102)
5. Bersahabat dengan Orang-Orang Shaleh
Perilaku teman atau sahabat mencerminkan perikaku kita. Oleh sebab itu, jika ingin selalu istiqomah dalam beribadah maka perbanyaklah menjalin pertemanan atau persahabatan dengan orang shaleh.
Alasannya karena mereka bisa menjadi kawan saat beribadah dan senantiasa menjaga kita dalam kebaikan.
Salah satu kunci penting agar istiqomah dalam berhijrah ialah memiliki sahabat yang mendukungnya untuk berhijrah.
Maksudnya, bukan berarti meninggalkan teman lama, melainkan menambah pertemanan dengan orang-orang baru yang jelas kesalihannya dan baik akhlaknya. Allah Ta’ala berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar (jujur).” (QS. At-Taubah: 119)
Ada pula pernyataan dari sebuah hadits:
Rasulullah juga bersabda, “Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang shalih dan orang yang jelek adalah bagaikan berteman dengan pemilik minyak misk dan pandai besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau bisa membeli darinya atau minimal dapat baunya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak.”(HR. Al Bukhari)
6. Berdoa dan Berzikir Kepada Allah SWT
Allah adalah Maha pembolak balik hati seseorang dan atas kuasa-Nya lah Allah menetapkan apakah Dia akan memberi seseorang hidayah ataukah menutup hati seseorang.
Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk senantiasa berdzikir dan berdoa kepada Allah agar tetap istiqomah di jalan yang benar.
Adapun doa yang bisa dipanjatkan agar diberi kekuatan untuk beristiqomah yaitu:
امقلب القلوب ثبت قلبي على دينك
Artinya: “Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkan hati kami di atas agama-Mu.” (HR.Tirmidzi)
7. Beramal
Pada saat di awal hijrah, mungkin semangat masih menggebu-gebu sehingga menjalankan beragam amalan dari yang mudah hingga yang tersulit sekalipun.
Namun, ingatlah bahwa suatu hari mungkin semangat itu akan mengendur, semangat di awal akan mulai luntur.
Karena itulah Rasulullah bersabda, “Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang terus menerus walaupun itu sedikit.” (HR. Muslim)
Berbagai upaya agar tetap istiqomah dijalan Allah tergantung pada kemauan dan niat masing-masing. Semoga kita senantiasa bisa menjadi muslim yang istiqomah dalam beribadah kepada Allah SWT.
Itulah informasi seputar cara istiqomah dalam berhijrah, semoga langkah kita dalam berupaya berhijrah ini dapat Allah ridhai.
Semoga informasi ini dapat membantu Anda yang ingin istiqomah dalam berhijrah. Niatkan dengan sungguh-sungguh, maka Allah akan mempermudah segala niatan baik kita. Aamiin Ya Rabbal’alamiin.
Jangan lewatkan informasi lainnya dengan mengunjungi situs Blog Evermos
Selain itu Anda juga bisa menghasilkan jutaan rupaiha dengan menjadi reseller Evermos di bawah ini.
Risma Novianti adalah SEO Analyst yang memiliki latar pendidikan Public Administration. Memiliki pengalaman kerja di bidang SEO selama 3,5 tahun. Berkemampuan aktif menganalisis data performance suatu website blog Evermos dan menganalisis content article dengan niche bisnis dan islami. Merangkap juga sebagai SEO Content Writer dengan memiliki kemampuan menulis dan mengedit yang baik sesuai dengan kaidah SEO sehingga tulisan mudah ditemukan di hasil pencarian Google.