Sejumlah komoditas bahan pangan mulai dari hasil peternakan dan pertanian seperti bawang putih, bawang merah, minyak goreng hingga saat ini mengalami lonjakan cukup tinggi.
Sebagaimana Anda ketahui bahwa masyarakat saat ini masih memerlukan stok bahan makanan pokok sebagai kebutuhan sehari-harinya.
Pangan sendiri memiliki peranan yang begitu penting terhadap kebutuhan dan eksistensi dari segi kualitas dan kuantitasnya.
Harapan akan ketersediaan pangan yang cukup, aman, bermutu dan bergizi dengan harga yang tejangkau dengan daya beli masyarakat, dapat jadi prasyarat utama yang mesti dipenuhi dalam upaya mewujudkan sumber daya yang berkualitas.
Menurut beberapa sumber data FAO, Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan (SP2KP) menunjukkan harga pangan naik melambung dari harga acuan Rp11.000 per liter dari bahan pangan minyak goreng kini menjadi Rp17.900 per liternya secara nasional per 3 januari 2022.
Sementara itu, untuk harga rata-rata dari telur ayam ras capai Rp30.400 per kilogram atau naik 20,16 persennya secara bulanan.
Untuk komoditas seperti bawang merah tercatat naik 11,76 persen secara bulanan sehingga capai Rp28.500 per kg.
Berlaku juga untuk bawang putih naik sekitar 4,01 persen menjadi Rp28.500 per kg.
Tidak hanya masyarakat umum saja yang akan terkena dampak dari harga pangan naik tersebut, namun sejumlah pengusaha mikro kecil juga ikut merasakan penderitaanya.
Daftar Isi:
Persoalan yang Masih Sama Terus Muncul, Kata Megawati
Melansir dari Katadata, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yakni Megawati Soekarnoputri turut menyampaikan kritik terhadap informasi harga pangan yang naik.
Menurutnya, kala Megawati masih menjadi anggota DPR pada periode 1987-1992 persoalan tersebut masih saja muncul hingga hari ini.
Persoalan info harga pasar yang mengalami kenaikan tersebut bukanlah merupakan fenomena yang langka, akan tetapi hampir setiap negara mengalami masalah yang sama.
Kendati demikian, permasalahan utama datang dari pandemi dan penyebaran virus mutasi Covid-19 Omicron masih berupaya di kendalikan dan ditanggulangi oleh pemerintahan.
Meski tak dapat menemukan penyebab sebenarnya mengenai kenaikan bahan pangan tersebut, Presiden kelima tersebut tetap menyampaikan apresiasi kepada pemerintahan Presiden Jokowo-Ma’aruf yang hingga kini mampu membangkitkan semangat dengan mengupayakan penanggulangan di tengah pandemi.
Suharini Eliawati: Hujan jadi salah satu faktor kenaikan harga bahan pangan
Dari sudut pandang lain, sebenarnya ada faktor luar yang terlibat dalam terjadinya kenaikan harga pangan tersebut.
Kepala DKPKP Pemprov DKI Jakarta tersebut turut memberikan tanggapan mengenai persoalan bahan pangan yang sempat meresahkan seluruh lapisan masyarakat.
Bukan hanya dari kalangan bawah saja, permasalahan tersebut juga memberikan dampak meluas bagi para pelaku usaha kecil.
“Curah hujan menyebabkan bunga cabai rontok, pembungaan menjadi terlambat, kualitas yang cepat busuk, sehingga biaya pemanenan dan pemeliharaan bertambah,” ungkapnya di Jakarta, senin (10/1/2022).
Pemerintah melakukan segenap upaya dengan bekerja sama bersama industri makanan seperti PT Food Station Tjipinang.
Mengutip dari berbagai sumber, dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap bahan pangan beras, pihaknya telah membuat contract farming seluas 6,410 hektar di tahun 2021.
Serangkaian upaya juga terus di wujudkan salah satunya mendesak pemerintah untuk berusaha mengurangi harga bahan pangan yang dianggap tidak manusiawi.
Seperti yang telah di jelaskan, krisis ekonomi tersebut tidak berlangsung hanya dari satu bagian negara saja, akan tetapi kerap di bicarakan sebagai isu yang berkembang di dunia.
Rekomendasi Minyak Goreng Kelapa Harga Relatif Terjangkau Hanya di Evermos
Temukan produk rekomendasi bahan pangan berkualitas lainnya di Evermos dengan jaminan harga lebih rendah di pasaran.
Minyak goreng Kelapa Murni dari brand HERCO merupakan minyak kelapa asli yang terbuat dari santan kelapa segar.
Kandungan asam laurat yang di percaya dapat membunuh berbagai kuman, virus, parasit dan antimikroba lainnya menjadi keunggulan yang tak dapat Anda temukan dalam minyak goreng lainnya.
Sajikan masakan terbaik untuk Anda seluarga dengan menggunakan minyak kelapa yang lebih sehat, bebas kolesterol dan tanpa pengawet hanya di aplikasi Evermos.
Sembari Anda memilikinya, Anda juga bisa dapat keuntungan apabila menjualkan produk dengan komisi senilai Rp11.750 untuk setiap pembelian satuannya.
Kata FAO mengenai Perkiraan Harga Bahan Pangan di Tahun 2022
Food and Agriculture Organization atau FAO adalah organisasi internasional yang sering di sebut sebagai Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia.
Setiap bulannya, organisasi tersebut merilis informasi indeks harga pangan, mulai dari bawang putih 1 kg, harga bawang putih 1 kg, pasokan sembako seperti beras, minyak dan gula di pasaran.
Lalu, bagaimana pakar perenomian bidang dunia memandang akan hal ini?
Dari keterangan tertulis, seorang Ekonom Senior FAO, Abdolreza Abbassian memberikan prediksi pada tahun 2022 tetap stabil tinggi.
“Biaya input yang tinggi, pandemi global yang sedang berlangsung, dan kondisi iklim yang semakin tidak menentu hanya menyisakan sedikit ruang agar optimis tentang stabilnya harga pangan bahkan pada tahun 2022,”” dalam keterangan tertulis di retaildetail.eu pada Jumat, (7/1/2022).
Kutipan tersebut memberikan gambaran kepada masyarakat, bahwasanya tidak hanya negara Indonesia saja yang mengalami kenaikan akan tetapi secara global juga merasakan hal yang sama.
Pertanyaannya adalah, dapatkah kita mengatasi persoalan tersebut secara perorangan dan mandiri?
Tren Bisnis Reseller, Alternatif Berdayakan Ekonomi Umat
Permasalahan kenaikan pangan muncul dari berbagai faktor diantaranya yang dapat kita ketahui dari pengaruh luar seperti cuaca, inflasi, iklim yang tidak menentu dan pasokan bahan pangan menipis.
Belum banyak orang yang tahu bahwa dengan berdaya dapat meningkatkan ekonomi minimal bagi keluarga sendiri.
Alasan utama yang sering kali kita temukan ketika berbicara memulai usaha seringnya melibatkan persoalan biaya yang cukup tinggi.
Padahal hingga kini, sudah terdapat banyak jenis usaha modal minim yang mudah di kerjakan kapan pun dan dimanapun salah satunya ialah bisnis reseller.
Platform social commerce nomor satu yakni Evermos dapat Anda manfaatkan sebagai usaha sampingan sehari-harinya dengan cara menjualkan produk dalam katalog Evermos.
Sehingga Anda tidak perlu pusing memikirkan supplier produk, sambil rebahan pun Anda bisa melakukan transaksi setiap produk bersama konsumen yaitu orang-orang terdekat Anda.
Tawarkan saja beragam produk yang terdapat di Evermos melalui media sosial yang Anda miliki, setelah itu mereka akan melakukan order pesanan kepada Anda.
Teruskan pesanan mereka melalui aplikasi Evermos dan lakukan transaksi produk, Anda hanya tinggal duduk manis menanti produk sampai ke tangan konsumen.
Lakukan transaksi produk sebanyak-banyaknya, raih penghasilan hingga Rp4,5 juta rupiah perbulannya.
Simulasi Komisi Penghasilan Di Evermos
Inilah skema pembelian produk dan keuntungan yang akan Anda dapatkan jika konsisten berjualan di Evermos.
Sebagai contoh, rata-rata komisi produk adalah Rp15.000 jika Anda menjual sebanyak 10 pcs maka Anda mendapatkan penghasilan sebesar Rp150.000.
Apabila Anda berjualan dalam 30 hari dengan penjualan konsisten maka,
Rp15.000 x 30 hari = Rp4.500.000 keuntungan per bulannya.
Dengan begitu, Anda bisa memiliki produk tersebut sekaligus dapat rezeki nomplok dari menjualkannya kepada orang terdekat Anda.
Tertarik mencobanya? Silahkan lakukan pendaftaran secara GRATIS dengan melakukan klik pada tombol di bawah berikut.
Sekian artikel mengenai “harga bahan pangan hari ini” semoga bisa jadi referensi bagi Anda yang membacanya.
Sebarkan juga artikel berikut dengan membagikan link kepada mereka yang membutuhkannya.
Jangan lewatkan artikel menarik lainnya dengan kunjungi Blog Evermos.
