5 Makanan Sehat Yang Bikin Otak Kamu Encer Dan Sehat

Jadi, Makanan apa saja yang baik untuk kesehatan otak? Massukan “superfood” ini ke dalam menu makanan harian kamu, dan kamu dapat meningkatkan peluang untuk bisa memelihara kesehatan otak dalam jangka panjang di hidup anda.

1. Alpukat

Resiko lebih rendah terkena Alzheimer untuk mereka yang sering mengkonsumsi Alpukat yang kaya akan vitamin E yang juga kaya akan antioksidan vitamin C tinggi. Alpukat memang merupakan buah yang tinggi akan lemak, namun kandungan lemak dalam buah legit ini tergolong sebagai lemak tak jenuh tunggal, yang sering berkontribusi terhadap sirkulasi darah sehat. Aliran darah yang sehat tersebut merupakan tanda bahwa anda memiliki otak yang sehat. Hipertensi merupakan faktor resiko akan penurunan kualitas kemampuan kognitif. Alpukat dapat membantu menurunkan tekanan darah. Artinya, dengan tekanan darah yang lebih rendah menandakan bahwa kesehatan otak meningkat secara keseluruhan.

2. Berry

Sebuah penelitian menemukan bahwa blueberry, acai berry, dan strawberry, dapat membantu menghentikan kemampuan kognitif yang dapat menurun seiring bertambahnya usia seseorang dengan memelihara mekanisme “bersih-bersih” otak, yang bisa usang seiring bertambahnya usia. Mekanisme ini dapat membantu menyingkirkan protein beracun dan radikal bebas yang berkaitan dengan hilang ingatan akibat lanjut usia, serta melindungi neuron dari kerusakan.

3. Ikan

Sarden, salmon, tuna, mackerel, dan ikan berminyak tinggi lainnya kaya akan kandungan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan tubuh secara keseluruhan. Apa yang membuat ikan berminyak begitu baik adalah bahwa mereka mengandung bentuk aktif dari lemak ini, EPA dan DHA, dalam bentuk siap pakai, yang memungkinkan tubuh untuk menggunakannya dengan mudah Asam lemak esensial tidak dapat diproduksi secara alami oleh tubuh, yang berarti hal tersebut harus diperoleh dari asupan makanan dari luar. Lemak ini sangat penting untuk kesehatan otak. DHA juga memiliki peran penting terhadap keberlangsungan fungsi neuron pada otak.  

4. Sayuran berdaun hijau gelap

Bayam, brokoli, sayuran berdaun hijau gelap lainnya merupakan sumber makanan tinggi yang kaya akan vitamin E dan folat. Misalnya, 225 gram bayam mentah dapat memiliki 15% dari asupan vitamin E harian Anda, dan 100 gram bayam mengandung 25% asupan gizi harian yang dibutuhkan tubuh Persisnya bagaimana fungsi folat yang melindungi kesehatan otak masih belum jelas, namun mungkin bisa dicapai dengan menurunkan tingkat asam amino, dikenal sebagai homosistein, dalam darah kita. Brokoli yang kaya akan vitamin K, yang dikenal efektif untuk meningkatkan fungsi kognitif dan meningkatkan kemampuan otak. Brokoli pun mengandung banyak senyawa glucosinolates, yang berfungsi menghambat kerusakan pada neurotransmitter, asetilkolin, yang dibutuhkan agar sistem saraf pusat dalam otak dapat bekerja dengan baik sekaligus menjaga kesehatan otak dan ingatan agar tetap tajam.

5. Gandum utuh (whole wheat)

Otak kita tidak dapat bekerja tanpa adanya energi. Kemampuan untuk berkonsentrasi dan fokus berasal dari asupan glukosa yang mencukupi dan stabil. Glukosa dapat kita peroleh melalui biji gandum utuh dengan kadar indeks glikemiknya yang rendah (Low GI). Karbohidrat kompleks yang terkandung dari gandum utuh akan dicerna dengan sangat lambat oleh tubuh, yang memungkinkan kita untuk bisa tetap kenyang dan fokus selama berjam-jam. Selain itu manfaat dari gandum utuh, seperti oatmeal, sereal gandum, roti gandum, dan beras merah dapat menurunkan resikot terkena penyakit jantung. Jantung yang sehat artinya memiliki peredaran darah yang baik. Kesehatan kardiovaskular yang baik, berati kesehatan asupan darah ke seluruh sistem organ tubuh termasuk otak. Nah, bagi kamu yang ingin memelihara kesehatan otak, variasi dari sejumlah makanan diatas dapat membantu kamu untuk bisa memelihara kesehatan otak. Namun, selain makanan sehat pola hidup dengan olahraga teratur yang bisa menjaga kelancaran pasokan darah dan oksigen ke dalam otak. Penelitian menunjukkan bahwa olahraga teratur dapat meningkatkan fungsi kognitf, memperlambat proses penuaan mental dan dapat membantu kita dalam mengolah informasi secara cepat dan efektif